PENERAPAN ASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA DENGAN HIPERTENSI YANG MENGALAMI KELUHAN NYERI KRONIS DI RUANG EDELWEIS RSUD BANGIL KABUPATEN PASURUAN
Abstract
Lansia adalah suatu proses biologis yang tidak dapat dihindari, karena merupakan proses penuaan secara alamiah, hal ini dapat menimbulkan berbagai masalah seperti masalah fisik, sosial, ekonomi, mental dan psikologis. Lansia Umumnya banyak memiliki masalah kesehatan diantara sepuluh jenis penyakit yang banyak di derita oleh lansia seperti hipertensi, stroke, penyakit paru obstruktif kronik, diabetes mellitus, artritis, kanker, penyakit jantung koroner, batu ginjal, gagal ginjal. Hipertensi menempati urutan pertama penyakit degeneratif yang banyak di derita oleh lansia dengan prevalensi 45,9% pada usia 55-64 tahun, 57,6% pada usia 65-74 tahun dan 63,8% pada usia 75 ke atas (Depkes, 2014). Hipertensi adalah hasil pengukuran tekanan darah yang menunjukan hasil sistol (angka yang pertama) ≥140 mmHg dan tekanan diastole (angka yang kedua) ≥90 mmHg pada lebih dari satu kali kunjungan (Kemenkes, 2021). Tujuan dari studi kasus ini adalah petugas mampu melakukan intervensi asuhan keperawatan pada lansia dengan hipertensi yang mengalami keluhan nyeri kronis. Metode dalam studi kasus ini adalah deskriptif dan observasi. Variabel yang diteliti yaitu lansia, hipertensi, dan nyeri kronis di ruang Edelweis RSUD Bangil. Berdasarkan hasil dari studi kasus yang telah dilakukan di atas, maka didapatkan bahwa dari 2 responden semuanya adalah lansia dengan hipertensi. Sedangkan dari 2 responden tersebut semua mengalami keluhan nyeri kronis. Setelah dilakukan asuhan keperawatan selama 4x24 jam, didapatkan pada kedua responden tersebut nyeri berkurang sampai dengan hilang.
Kata Kunci : Lansia, Hipertensi, Nyeri Kronis