Hubungan Kecemasan Dan Kualitas Tidur Dengan Kejadian Hipertensi Pada Lansia Di Kampung Sinoman

Abstract

ABSTRAK HUBUNGAN KECEMASAN DAN KUALITAS TIDUR DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI PADA LANSIA DI KAMPUNG SINOMAN Oleh: Desi Oktavitasari

Kecemasan dan kualitas tidur merupakan faktor yang dapat mempengaruhi hipertensi. Lansia yang mengalami kecemasan dan kualitas tidur dapat meningkatkan tekanan darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kecemasan dan kualitas tidur dengan kejadian hipertensi pada lansia di kampung sinoman. Desain penelitian ini menggunakan analitik korelasi dengan pendekatan Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh lansia di kampung sinoman. Sampel diambil dengan teknik purposive sampling sebanyak 75 responden. Instrument penelitian menggunakan kuisoner kecemasan, kualitas tidur & pengukuran tekanan darah. Data dikumpulkan menggunaan kuisoner HARS,PSQI dan tensi meter. Pengolahan data menggunakan editing,codding, dan tabulating dan menggunakan uji rank spearman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden yang mengalami kecemasan sedang sebanyak 46 lansia (61,3%). Responden yang mengalami kualitas tidur buruk 40 orang (53,3%). Responden yang mengalami hipertensi stadium 3 sebanyak 29 orang (38,7%). Hubungan kecemasan dengan kejadian hipertensi (pvelue=0,000<a=0,05) dengan koefisien 0.842 yang menandakan hubungan sangat kuat.Hubungan kualitas tidur dengan kejadian hipertensi (pvelue=0,000<a=0,05) dengan koefisien 0.703 yang menandakan terdapat hubungan yang kuat. Terdapat hubungan kualitas tidur dengan kejadian hipertensi pada lansia. Terdapat hubungan kecemasan dengan kejadian hipertensi pada lansia. Kecemasan dan kualitas tidur merupakan penyebab kejadian hipertensi pada lansia. Lansia diharapkan secara rutin mengikuti posyandu lansia sehingga kejadian hipertensi dapat teratasi setiap blan, lansia diharapkan menjaga emosional dan kualitas tidur karena dapat mempengaruhi kejadian hipertensi. Kata Kunci : Hipertensi, Kecemasan, Kualitas Tidur, Lansia