PENGARUH EDUKASI DENGAN PENDEKATAN HEALTH BELIEF MODEL TERHADAP PERILAKU SEKSUAL BERISIKO DI SMPN 1 SOOKO KABUPATEN MOJOKERTO
Date
2022-09-20Author
Respati, Martha Mega
Hidayati, Rina Nur
Wicaksono, Arif
Metadata
Show full item recordAbstract
Remaja merupakan kelompok yang rentan terhadap perilaku seksual berisiko. Tingginya angka perilaku seksual berisiko di kalangan remaja erat kaitannya dengan kurangnya pemberian edukasi kepada remaja. Edukasi berbasis Health Belief Model merupakan salah satu pendekatan promosi kesehatan yang digunakan dalam perubahan perilaku yang berorientasi terhadap perilaku seksual berisiko. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh edukasi dengan pendekatan Health Belief Model terhadap perilaku seksual berisiko di SMPN 1 Sooko Kabupaten Mojokerto. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain pre experimental menggunakan rancangan one group pretestposttest. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IX. Sampel penelitian ini berjumlah 114 siswa kelas IX yang diambil menggunakan teknik simple random sampling. Data pretest dan posttest dikumpulkan dengan instrumen kuesioner perilaku seksual. Pengolahan data menggunakan SPSS 24 dan menggunakan uji statistik Wilcoxon Signed Ranks Test. Penelitian ini menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan dengan hasil sebesar (p value 0,000 < 0,05), maka H1 diterima dan H0 ditolak. Oleh karena itu, temuan ini berkontribusi sebagai bukti pendidikan kesehatan menggunakan pendekatan Health Belief Model dapat merubah perilaku seksual berisiko menjadi tidak berisiko. Penelitian ini telah menunjukkan bahwa edukasi dengan pendekatan Health Belief Model mampu memberikan perubahan dari perilaku seksual berisiko menjadi perilaku tidak berisiko pada siswa SMP.