| dc.description.abstract | Gangguan jiwa merupakan masalah kesehatan yang serius karena jumlah
penyakit yang terus meningkat, termasuk penyakit kronis seperti skizofrenia yang
mempengangaruhi proses berpikir bagi penderitanya. Tanda dan gejala yang timbul
akibat skizofrenia berupa gejala positif dan negatif seperti perilaku kekerasan.
Tujuan dari study kasus ini adalah memberikan Asuhan Keperawatan Jiwa Dengan
Masalah Resiko Perilaku Kekerasan Pada Penderita Skizofrenia di RSJ Dr.
Radjiman Wediodiningrat Lawang. Metode yang digunakan adalah Case Study,
yaitu meneliti suatu permasalahan melalui studi kasus. Partisipan pada studi kasus
ini yaitu 2 partisipan dengan resiko perilaku kekerasan. Teknik pengumpulan data
yang digunakan dengan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Dari data
yang didapat klien dapat membina hubungan saling percaya, dapat mengidentifikasi
menyebab perilaku kekerasan, dapat mengidentifikasi tanda dan gejala perilaku
kekerasan, dapat mengidentifikasi perilaku kekerasan yang biasa dilakukan, dapat
mengidentifikasi akibat perilaku kekerasan, dapat mendemonstrasikan cara fisik
untuk mencegah perilaku kekerasan. Hasil dari evaluasi selama 4 hari di dapatkan
hasil masalah teratasi, klien mampu mengevaluasi kegiatan yang lalu (SP 1,2) dan
verbal, klien sudah mampu mengontrol amarahnya, dan memasukkan ke jadwal
kegiatan klien. | en_US |
