HUBUNGAN INTENSITAS PENGGUNAAN INTERNET DIMASA PANDEMI COVID DENGAN INTERAKSI SOSIAL REMAJA
Date
2022-01-03Author
Triwibowo, Heri
Frilasari, Heni
Rohman, Dedy Habib
Metadata
Show full item recordAbstract
Intensitas penggunaan internet adalah tindakan atau keadaan remaja menikmati layanan
internet dalam ukuran waktu tertentu dan seberapa sering memusatkan perhatiannya
pada sehingga tidak dapat bertingkah laku sosial dengan orang lain. Tujuan penelitian
adalah menjelaskan hubungan antara intensitas pengguna internet dengan interaksi
sosial remaja Di Desa Simbaringin, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto. Desain
penelitian menggunakan rancangan analitik korelasi. Populasinya semua remaja berusia
antara 17-19 tahun Di Desa Simbaringin, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto
yang berjumlah 130 remaja hingga didapatkan sampel 80 responden yang diambil
dengan purposive sampling. Variabel independen dalam penelitian ini adalah interaksi
sosial remaja dan variabel dependen dalam penelitian ini adalah intensitas penggunaan
internet. Data diambil dengan menggunakan kuisioner dengan google from. Setelah
terkumpul dilakukan pengolahan data dan dilanjutkan dengan uji statistik Spearman’s
Rho Test dengan bantuan SPSS versi 20.00. Hasil penelitian menunjukkan p (0,000
kurang dari α (0,05) dengan koefisien korelasi 0,883 dan arah hubungan negatif yang
artinya ada hubungan yang kuat antara intensitas penggunaan internet di masa pandemi
COVID-19 dengan interaksi sosial remaja di Desa Simbaringin Kecamatan Kutorejo
Kabupaten Mojokerto. Hal ini menunjukkan bahwa intensitas penggunaan internet yang
tinggi menyebabkan interaksi sosial remaja berkurang. Semakin tinggi intensitas
penggunaan internet di masa pandemi COVID-19 maka semakin rendah interaksi sosial
remaja dan semakin rendah intensitas penggunaan internet di masa pandemi COVID-19
maka semakin tinggi interaksi sosial pada remaja. Remaja diharapkan menggunakan
internet dengan bijak dan sewajarnya sesuai kebutuhan