PENGARUH SLOW DEEP BREATHING TERHADAP PERUBAHAN TEKANAN DARAH LANSIA DENGAN HIPERTENSI

Abstract

Hipertensi merupakan peningkatan tekanan darah sistolik dan diastolik diatas batasan normal. Usia menjadi salah satu faktor hipertensi, pada usia lanjut terjadi penyempitan pembuluh darah sehingga mengakibatkan peningkatan tekanan darah. Penanganan hipertensi dapat dilakukan secara non farmakologi salah satunya dengan slow deep breathing. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh slow deep breathing terhadap perubahan tekanan darah lansia dengan hipertensi. Desain penelitian yang digunakan adalah Pre-Eksperimental dengan rancangan One Group Pretest-Posttest Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh lansia dengan hipertensi di Dusun Garu Desa Podoroto Kec. Kesamben Kab. Jombang sebanyak 34 lansia. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 34 responden dengan teknik pengambilan sampel menggunakan Total Sampling. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan sphygmomanometer digital untuk mengukur tekanan darah. Hasil analisis Paired T-Test menunjukkan p value = 0,000 < α 0,05. Hasil ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh slow deep breathing terhadap perubahan tekanan darah lansia dengan hipertensi di Dusun Garu Desa Podoroto Kec. Kesamben Kab. Jombang. Slow deep breathing merangsang pelepasan hormon endorphine sehingga menurunkan aktivitas saraf simpatis dan meningkatkan aktivitas saraf parasimpatis yang menimbulkan efek relaksasi dan menyebabkan penurunan tekanan darah.