Hubungan Beban Kerja perawat dengan Ketepatan Dokumentasi Keperawatan diruang Rawat Inap RSUD Bangil
Abstract
Kualitas pelayanan kesehatan ditentukan salah satunya dari kualitas asuhan keperawatan yang diberikan oleh perawat. Salah satu aspek terpenting dalam asuhan keperawatan adalah dokumentasi asuhan keperawatan. Masalah yang sering dihadapi adalah pelaksanaan asuhan keperawatan tidak disertai pendokumentasian yang lengkap karena beban kerja yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan beban kerja perawat dengan ketepatan dokumentasi keperawatan. Penelitian ini menggunakan desain korelasi dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah perawat ruang rawat inap di RSUD Bangil sebanyak 73 orang dan dokumen asuhan keperawatan sebanyak 73 dokumen yang dipilih dengan teknik proportionate stratified random sampling. Data yang diperoleh dianalisa dengan uji korelasi Spearman. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar beban kerja perawat adalah tinggi yaitu sebanyak 30 orang (41,1%), sebagian besar ketepatan dokumentasi asuhan keperawatan adalah cukup yaitu sebanyak 32 dokumen (43,8%). Hasil uji Spearman didapatkan p value = 0,000, dan koefisien korelasi (r) = -0,670, artinya ada hubungan beban kerja perawat dengan ketepatan dokumentasi asuhan keperawatan di Ruang Rawat Inap RSUD Bangil, dengan hubungan kuat kearah korelasi negatif. Arti korelasi negatif adalah semakin tinggi beban kerja perawat maka ketepatan dokumentasi asuhan keperawatan makin rendah, dan sebaliknya. Melakukan controlling untuk mengevaluasi dokumentasi asuhan keperawatan yang telah dibuat oleh perawat melalui kegiatan supervisi perlu dilakukan untuk meningkatkan kualitas dokumentasi asuhan keperawatan.