PENGARUH PEMBERIAN NON NUTRITIVE SUCKING TERHADAP RESPON NYERI NEONATUS SAAT DILAKUKAN TINDAKAN INVASIF (PEMASANGAN INFUS) DI NICU RSUD BANGIL
Date
2023-08-15Author
Firdausiyah, Nafidatul
Ratnaningsih, Tri
Peni, Tri
Metadata
Show full item recordAbstract
Neonatus yang menjalani perawatan di unit perawatan intensif seringkali mendapatkan tindakan invasif menimbulkan nyeri. Salah satu upaya non farmakologis yang berfungsi sebagai analgesik untuk meminimalkan dampak jangka pendek dan jangka panjang akibat nyeri dengan pemberian Non Nutritive Sucking. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian Non Nutritive Sucking terhadap respon nyeri neonatus saat dilakukan tindakan pemasangan infus. Desain yang digunakan dalam penelitian yang dilakukan pada bulan April hingga Mei di NICU RSUD Bangil ini adalah Quasi experimental design post test only control group design dengan jumlah sampel 32 responden terintervensi dan 32 responden kontrol yang diperoleh dengan teknik Consecutive Sampling. Hasil penelitian menunjukkan pada kelompok perlakuan sebanyak 28 bayi (87,5%) menunjukkan respon nyeri ringan-sedang dan pada kelompok kontrol sebanyak 27 (84,8%) menunjukkan respon nyeri berat. Hasil uji statistik Wilcoxon Sign Rank Test didapatkan hasil p-Value = 0,000 < α (α = 0,05) yang berarti ada pengaruh pemberian Non Nutritive Sucking terhadap penurunan nyeri neonatus saat dilakukan tindakan invasif (pemasangan infus). Nyeri saat pemasangan infus dialihkan dengan efek analgetik non nutritive sucking yang mengaktifkan jalur opioid oleh stimulasi orotactile dan mechanoreceptor sehingga nyeri teralihkan. Non Nutritive Sucking lebih direkomendasikan untuk digunakan sebagai intervensi manajemen non farmakologi untuk mengurangi nyeri neonatus akibat tindakan invasif.