HUBUNGAN BEBAN KERJA PERAWAT DENGAN KUALITAS KELENGKAPAN DOKUMENTASI KEPERAWATAN DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT UMUM ANWAR MEDIKA
Abstract
Kualitas kelengkapan dokumentasi keperawatan merupakan alat untuk menunjang
tingkat perawatan serta pelayanan pasien. Beban kerja mental dapat menjadi salah
satu hal yang mempengaruhi kualitas kelengkapan dokumentasi keperawatan.
Beban kerja mental yang tinggi dapat menjadi tuntutan perawat dalam
menyelesaikan pekerjaan secara berkualitas. Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk mengetahui hubungan beban kerja mental perawat dengan kualitas
kelengkapan dokumentasi keperawatan di ruang rawat inap RSU Anwar Medika.
Desain peneltian ini menggunakan rancangan penelitian analitik korelasi dengan
desain studi cross-sectional. Instrument penelitian menggunakan NASA-TLX
untuk beban kerja mental dan lembar observasi untuk dokumentasi keperawatan
berdasarkan SNARS. Teknik sampling menggunakan probality sampling dengan
jenis proportional random sampling. Sample dalam penelitian berjumlah 50
perawat. Analisis data menggunakan Uji Spearman Rho. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa perawat dengan beban kerja mental tinggi (68%) sebanyak
34 perawat dan hampir seluruh dari kualitas kelengkapan dokumentasi
keperawatan terpenuhi lengkap (94%) sebanyak 47 dokumen. Hasil analisis Uji
Spearman Rho antara beban kerja mental perawat dengan kualitas kelengkapan
dokumentasi keperawatan menunjukkan hasil P value = 0,036 dengan nilai
korelasi koefisiennya 0,297. Terdapat hubungan yang cukup kuat antara beban
kerja mental perawat dengan kualitas kelengkapan dokumentasi keperawatan di
ruang rawat inap Rumah Sakit Umum Anwar Medika. Pentingnya mental yang
baik agar dapat meningkatkan kualitas kelengkapan dokumentasi keperawatan
menjadi lebih berkualitas.