Pengaruh Terapi Relaksasi Otot Progresif Terhadap Tingkat Kecemasan Pada Pasien Pre Operasi Sectio Caesare Di RSU Anwar Medika Sidoarjo

Abstract

Persalinan yaitu proses keluarnya janin dan plasenta melalui jalan lahir atau jalan lahir lainnya dengan bantuan atau tanpa bantuan. Ada dua jenis persalinan, yaitu persalinan normal dan persalinan buatan. Persalinan buatan (tidak normal), adalah persalinan pervaginam menggunakan alat . Pengeluaran dengan forsep atau vakum, atau melalui rongga perut dengan operasi caesar atau operasi SC. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh terapi relaksasi otot progresif terhadap tingkat kecemasan pada pasien pre operasi. Penelitian ini menggunakan desain pretest-posttest with one group. Megunakan teknik purposive sampling sebanyak 30 responden. Variabel independen dalam penelitian ini adalah Relaksasi Otot Progresif. Variabel dependen dalam penelitian ini adaalah tingkaat kecemasan. Instrumen yang di gunakan adalah lembar kuesioner APAIS dan uji statistik wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian responden mengalami peningkatan tingkat kecemasan sebelum di berikan terapi relaksasi dan setelah di berikan terapi relaksasi otot progresif di dapatkan bahwa ada penurunan tingkat kecemasan. Dengan nilai p value sebesar 0,00 kurang dari α (0,05) dan selanjutnya dilakukan pengujian Paired T-Test dengan koefisien nilai korelasi sebesar 17.517 dengan nilai signifikansi sebesar kurang dari 0,001 atau kurang dari 0,05 yang menunjukkan hasil hipotesis H1 dapat diterima, bahwa terapi relaksasi otot progresif memberikan pengaruh dalam menurunkan tingkat kecemasan kecemasan pasien pre operasi sectio caesarea di ruang IBS Rsu Anwar Medika Sidoarjo. Diharapkan agar terapi relaksasi otot progresif dapat dimasukkan kedalam program rumah sakit dalam menangani kecemasan pre operasi.