dc.description.abstract | Tuberculosis adalah penyakit infeksi menular yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis. Infeksi kuman ini terjadi melalui udara (airbone) yang cara penularannya dengan droplet yang mengandung kuman dari orang yang terinfeksi sebelumnya Infeksi kuman tersebut dapat menyebabkan peradangan pada parenkim paru. Salah satu program yang telah dijalankan oleh pemerintah dalam penatalaksanaan tuberkulosis adalah dengan cara pengobatan bertujuan untuk memberikan kesembuhan pada pasien, mencegah terjadinya kematian, mencegah terjadinya kekambuhan, memutuskan rantai penularan dan mencegah terjadinya resistensi kuman terhadap Obat Anti Tuberkulosis (OAT). Kendala dalam pengobatan tuberkulosis adalah kurangnya kepatuhan dari penderita TB untuk meminum OAT, penyebabnya motivasi yang kurang dan dukungan keluarga yang rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan motivasi dan dukungan keluarga dengan kepatuhan pengobatan OAT. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah motivasi dan dukungan keluarga sedangkan variabel terikat adalah kepatuhan pengobatan. Penelitian ini menggunakan metode analitik korelasional melalui pendekatan cross sectional, dengan teknik pengambilan sampel Consecutive Sampling. Jumlah Sampel yang diperoleh sebanyak 41 responden. Instrumen pada penelitian ini menggunakan kuisioner motivasi, instrumen dukungan keluarga, dan instrumen kepatuhan (MMAS-8). Penelitian dilaksanakan selama satu bulan, yaitu juli 2023 di ruang teratai Rumah Sakit Umum Daerah Bangil. Uji statistik parametrik yang digunakan adalah uji Regresi Logistik, dengan nilai p-Value=0,000 <alpha (0,05). Hal ini berarti H1 diterima, menunjukkan bahwa ada hubungan motivasi dan dukungan keluarga dengan kepatuhan pengobatan OAT pada pasien TB di ruang teratai RSUD Bangil. Disarankan pemberian edukasi tentang pentingnya pengobatan OAT dan pemberian dukungan kepada pasien dan keluarga untuk mempercepat penyembuhan pasien tuberkulosis. | en_US |