SKRIPSI HUBUNGAN POLA MENSTRUASI DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA REMAJA PUTRI DI SMA GUPPI SALAWATI KABUPATEN SORONG PAPUA BARAT
Date
2024-02-19Author
Nurma Yunita
Hj. INDAH KUSMINDARTI.SST,Bd,M Kes.
TRIA WAHYUNINGRUM.S.SiT,M Kes.
Metadata
Show full item recordAbstract
Anemia merupakan suatu kondisi kesehatan dimana jumlah sel darah merah
atau hemoglobin kurang dari normal, kadar hemoglobin normal umumnya berada
pada laki-laki dan perempuan. Di masa-masa jenjang Sekolah Menengah (SMA),
kebanyakan remaja sedang dalam usia pubertas. Terkadang di masa-masa ini
remaja (khususnya remaja putri) rentan mengalami anemia Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui. hubungan Pola Menstruasi Dengan Kejadian Anemia Pada
Remaja Putri.
Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan populasi
pada penelitian ini adalah seluruh Remaja Putri Di SMA Guppi Salawati,
Kabupaten Sorong Papua Barat sebanyak 50 orang yang terdiri dari kelas X: 17
siswi ,XI : 15 Siswi dan XII : 18 siswi. Dan sampel sebanyak 50 responden dengan
cara menggunakan Non-probability Sampling dengan teknik total sampling.
Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar observasi
yang berupa domain tabel. Yaitu peneliti membuat kemudian dianalisis dengan
menggunakan uji statistik chi square dengan tingkat signifikan 0,05.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar pola menstruasi dalam
kategori normal sebanyak 28 orang (56%) dan hampir sebagian tidak normal
sebanyak 22 responden (44%). Sebagian besar remaja mengalami anemia ringan
dengan kadar hb 9-10 (mg/ dl) sebanyak 28 orang (56%) dan hampir sebagian
anemia sedang dengan kadar hb antara 7-8 (mg/ dl) sebanyak 18 responden (36%).
Dan sebagian kecil mengalami anemia berat dengan kadar Hb <7 (mg/ dl) sebanyak
4 responden (8%).
Analisis data melalui uji chi square diketahui ada hubungan pola menstruasi
dengan kejadian anemia pada remaja putri di SMA Guppi Salawati, Kabupaten
Sorong Papua Barat.
Penelitian menunjukkan adanya pola menstriuuasi yang tidak normal
diharapkan instansi terutama para tenaga kesehatan untuk memberikan penyuluhan
tentang kesehatan khususnya anemia pada remaja puteri ( bekerja sama dengan
dinas kesehatan daerah).