Pengaruh Senam Fantasi Terhadap Perkembangan Motorik Kasar Anak Prasekolah Kelas A di Tk Hasan Munadi Gempol Pasuruan
Abstract
Salah satu komponen penting dalam pertumbuhan dan perkembangan anak adalah keterampilan motorik. Sebuah studi Departemen Kesehatan pada tahun 2023 menyatakan bahwa kelainan perkembangan motorik kasar mempengaruhi hingga 85.779 (62,02%) anak usia prasekolah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh senam fantasi terhadap perkembangan motorik kasar kelas A Di TK Hasan Munadi Gempol Pasuruan. Dengan metode kuantitatif melalui pendekatan one group pretest and posttest design dengan teknik pemilihan sampel total sampling berjumlah 23 responden. Ditemukan hasil penelitian nilai pretest paling banyak dalam kategori meragukan (7-8) yaitu sebanyak 19 responden (82.6%). Dan setelah dilakukan senam fantasi nilai posttets meningkat paling banyak dalam kategori sesuai (9-10) yaitu sebanyak 21 responden (91.3%). Dan dianailisis menggunakan uji wilcoxon diketahui nilai p-value 0.0001 nilai signifikansi <0.05 yaitu dapat disimpulkan ada perbedaan nilai pretest dan posttest pada perkembangan motorik kasar anak prasekolah sebelum dilakukan senam fantasi dan setelah dilakukan senam fantasi. Pemberian senam fantasi untuk meningkatkan perkembangan motorik kasar pada anak prasekolah memperoleh banyak respon positive dari guru, anak-anak, bahkan orang tua mereka. Selain memperoleh banyak respon positif dari anak-anak, ada beberapa anak masih malu, asik dalam dunianya dan takut dalam melakukan kegiatan tersebut. kurangnya minat anak pada pembelajaran yang dikarenakan faktor internal yang berhubungan dengan fisik, rasa takut, dan rasa sakit. Diharapkan orang tua memberi dukungan yang berguna untuk peningkatan perkembangan motorik kasar pada anak agar anak bisa mengeskpresikan diri dan terus berkembang lebih baik