Analisis Asuhan Keperawatan pasien Stroke dengan Gangguan Mobilitas Fisik Menggunakan Penerapan ROM di Rumah Sakit Umum Kartini Mojosari
Abstract
Penyakit stroke merupakan kerusakan pada otak yang muncul mendadak, progesif dan cepat akibat gagguan peredaran darah otak non traumatic. Stroke juga bisa diartikan sebagai gejala–gejala defisit fungsi susunan saraf yang diakibatkan penyakit pembuluh darah otak dan bukan oleh lainnya. Gangguan tersebut secara endadak menimbulkan gejala antara lai kelumpuhan seisi wajah atau anggota badan, bicara tidak lancer, bicara tidak jelas (pelo), perubahan kesadaran, gangguan penglihatan, dan lain-lain ( Riskesdas, 2018). Penelitian ini menggunakan metode studi kasus di Rumah Sakit Umum Kartini Mojosari. yang meliputi pengkajian, analisa data, penentuan diagnosa, intervensi, implementasi, dan evaluasi keperawatan yang dilakukan. Data penelitian diambil dengan teknik wawancara dan observasi pemeriksaan fisik. Hasil penelitian menunjukkan kondisi klien mengalami perkembangan yang baik, ini bisa dilihat dari observasi tidak adanya distensi pada area supra pubik. Hasil dari tindakan yang telah dilakukan selama 4 hari dengan tindakan latihan ROM pasif dilakukan 2x1 hari selama 10-20 menit, didapatkan hasil bahwa adanya peningkatan pada kekuatan otot pasien dan teratasi sebagian.. Selain itu kepatuhan klien dalam mengikuti setiap prosedur perawatan akan berpengaruh besar dalam kesembuhan klien.