ANALISIS ASUHAN KEPERAWATAN GANGGUAN MOBILITAS FISIK PADA PASIEN CVA INFARK DENGAN PEMBERIAN RANGE OF MOTION (ROM) AKTIF DAN PASIF DI RUANG MAWAR MERAH PUTIH SELATAN RSUD R. T NOTOPURO SIDOARJO
Date
2024-09-09Author
Juliana Soeryanto, Brigita Aulia
Hariyono, Rudi
Achwandi, Moch.
Metadata
Show full item recordAbstract
Stroke adalah penyebab kematian paling umum ke-3 didunia setelah penyakit jantung koroner dan kanker. Langkah-langkah terapi farmakologi yang diterapkan termasuk penggunaan obat-obatan untuk meringankan gejala yang muncul, tetapi penalaksanaan CVA Infark belum berhasil karena meningkat setiap tahun. Salah satu pengobatannya lainnya yaitu terapi non-farmakologis berupa latihan Range of Motion (ROM) Aktif yang dapat mencegah dan mengurangi risiko kecacatan dan kelumpuhan. Tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan analisa dan memberikan asuhan keperawatan gangguan mobilitas fisik pada pasien CVA Infark dengan pemberian intervensi ROM (Range of Motion) Aktif. Penelitian ini melibatkan 2 pasien dengan masalah gangguan mobilitas fisik di RSUD R. T Notopuro Sidoarjo. Terdapat hasil yang signifikan dari hasil evaluasi kedua pasien yang menunjukkan adanya pergerakkan ekstremitas yang meningkat, kekuatan otot meningkat, dan rentang gerak meningkat setelah diberikan latihan Range of Motion (ROM) Aktif dan Pasif. Latihan ROM Aktif dan Pasif merupakan salah satu langkah yang dapat dilakukan oleh pasien CVA Infark dengan kesadaran composmentis secara mandiri atau dibantu orang lain. Latihan dapat dilakukan setiap hari dengan intensitas 10-15 dan frekuensi sesering mungkin. Dampak dari latihan ini akan memberikan efek positif berupa kekuatan otot meningkat, melancarkan aliran peredaran darah, rentang gerak meningkat.