Analisis Asuhan Keperawatan Dengan Masalah Keletihan Pada Ibu Hamil Yang Mengalami Anemia Menggunakan Sari Kurma Di Puskesmas Purwodadi Kabupaten Pasuruan.
Abstract
Anemia pada kehamilan adalah kondisi ibu dengan hasil pemeriksaan kadar hemoglobin
dibawah nilai normal 11,0 gr/dl. Ibu dengan anemia akan merasakan sering mengeluh, sering
letih, kepala pusing, wajah pucat. Penyebab dari anemia pada ibu hamil yaitu Pengenceran
darah atau hemodelusi, kebutuhan zat besi meningkat, kehilangan darah yang berlebihan.
Tujuan karya ilmiah ini menjelaskan dampak yang ditimbulkan dari asuahan keperawatan
dengan pemberian sari kurma dalam mengatasi keletihan pada ibu hamil dengan anemia di
kecamatan Purwodadi Kabupaten Pasuruan. Metode penelitian ini deskriptif dengan
menggunakan metode studi kasus. Penelitian dilaksanakan di kecamatan purwodadi,
Kabupaten Pasuruan. Partisipan sebanyak 2 ibu hamil trimester 3 dengan masalah kelelahan
dengan masalah keperawatan keletihan. Hasil pengkajian pada kedua pasien ditemukan data
yang sama yaitu pasien mengalami mengatakan merasa mudah lelah saat beraktivitas,
mengeluh lelah, Klien mengeluh energy tidak pulih walau sudah istirahat. Intervensi
keperawatannya yaitu pemberian sari kurma. Implementasi diberikan kepada kedua pasien
dalam 7 hari sesuai dengan SOP yang ditentukan. Evaluasi kedua pasien menunjukkan
tingkat keletihan membaik yaitu tenaga meningkat, kemampuan melakukan aktivitas
meningkat, verbalisasi lelah menurun, lesu menurun, sehingga dapat disimpulkan bahwa sari
kurma efektif dalam menurunkan rasa lelah karena sari kurma menyerap zat besi dengan baik
dapat meningkatkan kadar hemoglobin sehingga lelah menurun. Peran perawat dalam
menangani pasien ibu hamil dengan anemia yang mengalami kelelahan dengan pengkajian
yang telah dilakukan, dilanjutkan dengan memberikan intervensi sari kurma.