PENGARUH METODE KANGGURU TERHADAP PERUBAHAN SUHU TUBUH BAYI PREMATUR DI RUANG NICU RSUD DR. WAHIDIN SUDIRO HUSODO KOTA MOJOKERTO
Date
2024-08-16Author
Sumiati, Siti
Peni, Tri
Ningsih, Binarti Dwi Wahyu
Metadata
Show full item recordAbstract
Bayi yang dilahirkan dengan berat badan kurang dari normal permukaan pada tubuh nya akan tampak relatif luas, kulit pada bayi tersebut tampak tipis transparan dan jaringan lemak subkutan yang kurang sehingga pusat pengaturan suhu tubuh menjadi belum matang. Penelitian ini bertujuan untuk Mengetahui pengaruh metode kangguru terhadap perubahan suhu tubuh bayi premature. Jenis penelitian ini adalah Pre Experimental Populasi pada penelitian ini adalah Seluruh Bayi Prematur di Ruang NICU RSUD dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto teknik sampel menggunakan purposive sampling dan jumlah sampel yang diperoleh sebanyak 20 responden. Instrumen menggunakan termometer aksila perlakuan menggunakan metode kanguru. Analisa data dengan uji wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : Suhu tubuh sebelum perawatan metode kanguru sebagian besar suhu tubuh bayi sebelum perawatan metode kanguru dalam kategori hipotermi sebanyak 16 bayi (80%). Suhu tubuh setelah perawatan metode kanguru seluruhnya suhu tubuh bayi seluruhnya dalam kategori normal sebanyak 20 bayi (100%). Analisa uji wilcoxon didapatkan nilai signifikan p value 0,000 < α 0,05 artinya ada pengaruh Metode kangguru terhadap peningkatan suhu tubuh bayi prematur di Ruang Nicu RSUD Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto. Metode kanguru mampu menaikkan suhu tubuh karena adanya kontak fisik antara ibu atau ayah dan bayinya melalui metode kanguru karena kulit ibu merupakan termoregulator yang tepat bagi bayi, suhu kulit dada ibu akan menyesuaikan dengan suhu tubuh bayi, dapat membantu memberikan kehangatan pada tubuh bayi, sehingga suhu tubuh bayi prematur bisa lebih stabil.