Analisis Asuhan Keperawatan dengan Penurunan Motilitas Gastrointestinal pada Cholelithiasis Post Operasi Laparatomi Eksplorasi Common Bile Duct ( CBD ) Melalui Penerapan Intervensi Mobilisasi Dini dan Chewing Gum
Abstract
Latar Belakang: Kolelitiasis merupakan endapan dari komponen empedu yang mengeras dan membentuk batu. Kolelitiasis dikenal dengan batu empedu merupakan penyakit yang di dalamnya terdapat batu empedu dapat ditemukan di kantung empedu atau di dalam saluran empedu dan pada kedua-duanya. Tatalaksana kolelitiasis dapat dibagi menjadi dua, yaitu bedah dan non bedah. Laparatomi merupakan salah satu tindakan pembedahan yang membuka dinding abdomen melalui sayatan. Pasien post operasi dengan general anestesi dapat menyebabkan menurunnya peristaltik usus yang mengakibatkan pasien tidak dapat flatus. Tujuan : Menganalisis pengaruh mobilisasi dini dan chewing gum terhadap pemulihan bising usus pada pasien post operasi laparatomi Metode : Desain penelitian adalah studi kasus menggunakan pendekatan asuhan keperawatan dengan pengumpulan data yang dilakukan dengan metode wawancara dan observasi. Penerapan mobilisasi dini dan chewing gum dengan memberikan permen karet xylitol sebanyak 2 butir pengunyahan selama 15 menit. Hasil asuhan keperawatan : Analisis penerapan mobilisasi dini dan chewing gum ini efektif dalam meningkatkan peristaltik usus pada pasien post operasi laparatomi. Rekomendasi : Hasil asuhan keperawatan ini dapat dijadikan awal penyusunan standart operational prosedur penanganan pasien dengan cholelithiasis post operasi laparatomi melalui penerapan mobilisasi dini dan chewing gum.