ASUHAN KEPERAWATAN DENGAN GANGGUAN MOBILITAS FISIK PADA KLIEN YANG MENGALAMI CVA INFARK DI RSI SAKINAH
Date
2025-08-19Author
Tiffani, Annisa Difa
Basuki, Duwi
Pratiwi, Rizky Meuthia
Metadata
Show full item recordAbstract
CVA infark merupakan kondisi akibat gangguan aliran darah ke otak yang menyebabkan kerusakan jaringan otak. Dampaknya berupa penurunan fungsi motorik, kelemahan otot, dan keterbatasan gerak, sehingga menimbulkan gangguan mobilitas fisik. Penelitian ini bertujuan mengetahui efektivitas latihan Range of Motion (ROM) dalam meningkatkan kekuatan otot pada klien CVA infark. Metode yang digunakan adalah studi kasus dengan pelaksanaan asuhan keperawatan selama 4×24 jam pada dua klien CVA infark di RSI Sakinah. Proses keperawatan meliputi pengkajian, diagnosis, perencanaan, implementasi, dan evaluasi. Intervensi difokuskan pada latihan ROM pasif dan aktif, disertai pemantauan kekuatan otot menggunakan skala kekuatan otot manual. Latihan ROM dilakukan dua kali sehari, masing-masing selama 10 menit. Hasil menunjukkan klien 1 mengalami peningkatan kekuatan otot ekstremitas kiri dari skor 2 pada hari pertama menjadi 3 pada hari ketiga, dan 4 pada hari keempat. Klien 2 meningkat dari skor 2 pada hari pertama hingga ketiga, menjadi 3 pada hari keempat. Latihan ROM terbukti meningkatkan kekuatan otot melalui stimulasi kontraksi berulang, mempertahankan elastisitas otot dan memperbaiki sirkulasi darah sehingga mempercepat pemulihan fungsi gerak. Dukungan keluarga dan motivasi klien berperan penting dalam keberhasilan latihan. Latihan ROM yang dilakukan secara konsisten dengan dukungan perawat dan keluarga dapat meningkatkan kekuatan otot dan kemandirian klien CVA infark.