dc.description.abstract | Latar Belakang: Menurut data dari World Health Organization (WHO), terdapat
sekitar 1,3 miliar orang di seluruh dunia yang mengalami kondisi hipertensi. Di
Indonesia, jumlah penderita hipertensi menunjukkan tren peningkatan dari tahun ke
tahun. Risiko hipertensi juga cenderung meningkat seiring bertambahnya usia. Pada
kelompok usia 45–54 tahun, prevalensinya mencapai 45,3%; meningkat menjadi
55,3% pada usia 55–64 tahun; dan mencapai 69,5% pada kelompok usia 65–74
tahun. Penanganan hipertensi dapat ditempuh melalui dua pendekatan utama, yaitu
dengan terapi farmakologis maupun nonfarmakologis. Salah satu metode
nonfarmakologis adalah Slow Stroke Back Massage, yaitu teknik terapi manipulatif
berupa pijatan lembut pada jaringan tubuh yang bertujuan memberikan efek positif
terhadap fungsi tubuh secara fisiologis, terutama pada sistem peredaran darah, otot,
dan saraf. Terapi ini tidak hanya memberikan efek relaksasi, tetapi juga, tetapi juga
memberikan berbagai manfaat kesehatan, seperti meningkatkan sirkulasi darah,
menurunkan tekanan darah, mereduksi respons nyeri, serta memperbaiki kualitas
tidur pasien. Tujuan: Penulisan ini bertujuan untuk menerapkan asuhan
keperawatan melalui pemberian terapi Slow Stroke Back Massage dalam upaya
memenuhi kebutuhan istirahat pada lansia yang mengalami hipertensi. Metode:
Penelitian ini menerapkan metode studi kasus dengan pendekatan asuhan
keperawatan gerontik. Intervensi berupa Slow Stroke Back Massage diberikan
selama 30 menit pada setiap sesi, yang dilakukan sebanyak enam kali kunjungan.
Hasil: Setelah intervensi dilakukan sebanyak enam kali kunjungan dengan durasi
30 menit pada setiap sesi, penerapan terapi Slow Stroke Back Massage dalam
pemenuhan kebutuhan istirahat menunjukkan adanya perbaikan yang signifikan,
ditandai dengan meningkatnya kualitas tidur pasien serta berkurangnya frekuensi
gangguan tidur yang sebelumnya dialami serta penurunan tekanan darah pada dua
orang lansia yang mengalami hipertensi. Kesimpulan: Intervensi nonfarmakologis
berupa terapi Slow Stroke Back Massage terbukti memberikan dampak positif
terhadap kondisi lansia, ditandai dengan meningkatnya rasa rileks, terpenuhinya
kebutuhan istirahat, serta terjadinya penurunan tekanan darah. | en_US |