dc.description.abstract | Pemberian asuhan Continuity Of Care yang akan dilaksanakan oleh bidan secara berkesinambungan pada ibu nifas, neonatus serta akseptor KB. Asuhan kebidanan Continuity Of Care dilakukan menggunakan manajemen kebidanan dan pendokumentasian SOAP dengan metode kunjungan rumah serta Via WA dengan pendampingan dosen pembimbing. Untuk asuhan kebidanan yang diberikan pada Ny.S berlangsung 6 minggu, mulai dari masa nifas, neonatus sampai dengan KB dengan frekuensi kunjungan nifas 4 kali, neonatus 3 kali, serta KB sebanyak 1 kali.
Asuhan kebidanan pada ibu nifas pada kunjungan kedua terdapat masalah yaitu saat pemeriksaan ditemukan kaki kiri ibu oedem. Asuhan neonatus di dapatkan bahwa bayi diberikan ASI saja dan tidak ditemukan masalah pada bayi. Pada asuhan kebidanan KB ibu memutuskan menggunakan alat kontrasepsi implan.
Asuhan kebidanan pada masa nifas berlangsung normal, untuk kaki kiri oedem, ibu diberikan konseling tentang cara mengompres kaki yang oedem dengan air dingin dan menyanggah kaki dengan bantal hingga lebih tinggi dari badan ibu saat tidur. Selama memberikan asuhan kebidanan pada neonatus berjalan nomal tidak ditemukan masalah. Dalam memberikan asuhan kebidanan KB tidak terdapat masalah dan berlangsung normal.
Asuhan telah diberikan dapat dimengerti dan diterapkan. Ibu kooperatif dalam pemeriksaan dan dapat menerima edukasi dengan baik, sehingga penulis dapat memberikan asuhan sesuai dengan kebutuhan ibu dan bayi. Dalam hal ini diharapkan dengan adanya asuhan kebidanan Continuity Of Care dapat meningkatkan kompetensi bidan dalam memberikan asuhan sesuai dengan standar pelayanan kebidanan serta dapat mengurangi potensi penyulit dan komplikasi yang mengakibatkan kematian pada ibu dan bayi. | en_US |