Hubungan Peran Orang Tua Dengan Kejadian Sibling Rivalry Pada Anak Usia Prasekolah di TK Telkom Kota Mojokerto
Date
2022-09-12Author
Dwi Hardian, Novita
Ratnaningsih, Tri
Peni, Tri
Metadata
Show full item recordAbstract
Sibling rivalry merupakan bentuk perilaku anak yang memiliki adik baru. Peran penting bagi orang tua untuk lebih memperhatikan anak dan memberikan penjelasan akan adanya seorang adik yang bisa menjadi teman bermain anak nantinya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui adanya hubungan peran orang tua dengan kejadian sibling rivalry pada anak usia prasekolah di TK Telkom Kota Mojokerto. Desain penelitian ini menggunakan desain analitik kolerasional dengan pendekatan cross sectional. Populasinya semua orang tua yang mempunyai anak di TK Telkom Kota Mojokerto sebanyak 65 anak hingga didapatkan sampel sebanyak
50 responden dengan menggunakan teknik purposive sampling. Teknik analisis statistik yang digunakan adalah uji Spearman Row untuk mengetahui korelasi atau hubungan antara dua variabel dengan data ordinal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden yang memiliki kategori peran cukup dengan tidak terjadi sibling rivalry sebanyak 14 anak (28%) dan responden yang memiliki peran kurang dengan terjadi sibling rivalry sebanyak 36 anak (72%). Sedangkan hasil uji Spearman Row nilai p value = 0,000 < α 0,05 dan correlation coefficient sebesar 1.000 artinya hubungan variabel sempurna. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ada hubungan peran orang tua dengan kejadian sibling rivalry pada anak usia prasekolah. Peran orang tua dalam kategori kurang yang bisa mengakibatkan terjadi sibling rivalry karena peran orang tidak melakukan tindakan antisipasi
munculnya sibling rivalry terhadap anak, urutan posisi kelahiran, jenis kelamin, perbedaan usia, jumlah saudara.