dc.description.abstract | Stroke merupakan penyakit neurologi yang dapat menyebabkan gangguan fungsi gerak sehingga seseorang mengalami kelumpuhan (Junaidi, 2011). Stroke umumnya diklasifikasikan menjadi dua macam, yaitu iskemik dan hemoragik (perdarahan). Gangguan mobilitas fisik adalah keterbatasan dalam gerakan fisik dari satu atau lebih ekstremitas secara mandiri. Tujuan Penelitian ini Melaksanakan asuhan keperawatan pada klien yang mengalami CVA infark dengan gangguan mobilisasi fisik Di Ruang B1 RSPAL dr.RAMELAN Surabaya. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus metode deskriptif.Pengumpulan data didapatkan Melakukan pengkajian, observasi, angket dan studi dokumentasi. Data didapatkan dianalisa dengan membandingkan teori dengan kasus. Hasil Asuhan keperawatan selama selama 3 hari berturut-turut didapatkan bahwa sesuai dengan tujuan dan kriteria hasil yang telah direncanakan yaitu keadaan partisipan mengalami peningkatan skala kekuatan otot dari skala 1 menjadi skala 3, dan pasien terlihat dapat menggerakkan anggota tubuh sebelah kanan. Rencana tindak lanjut yag diberikan pasien menganjurkan melakukan ambulasi dini, menganjurkan mobilisasi dini, mengajarkan ambulasi sederhana yang harus dilakukan (mis. Berjalan). | en_US |