• Login
    View Item 
    •   Home
    • KIAN PROFESI NERS
    • KIAN PROFESI NERS 2022
    • View Item
    •   Home
    • KIAN PROFESI NERS
    • KIAN PROFESI NERS 2022
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    STUDI KASUS MASALAH ISOLASI SOSIAL DI WILAYAH KERJA POLI JIWA RSUD BANGIL PASURUAN

    Thumbnail
    View/Open
    PENDAHULUAN (351.7Kb)
    ABSTRAK (10.17Kb)
    HALAMAN KETERSEDIAAN PUBLIKASI (244.1Kb)
    BAB I (190.4Kb)
    BAB II (361.1Kb)
    BAB III (191.7Kb)
    BAB IV (353.8Kb)
    BAB V (155.9Kb)
    LAMPIRAN (139.0Kb)
    Date
    2022-08-31
    Author
    Musarofah, Musarofah
    ma'rifatul, Lilik
    Akbar, Amar
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Masalahgangguan jiwa di seluruh dunia sudah menjadi masalah yang sangat serius. Penderita gangguan jiwa sering mendapatkan stigma dan diskriminasi yang lebih besar dari masyarakat disekitarnya dibandingkan individu yang menderita penyakit medismengakibatkanisolasisosial. Tujuan dari asuhan keperawatan ini adalah mampu mengaplikasikan studi kasus masalah isolasi sosial di Wilayah Kerja Poli Jiwa RSUD Bangil Pasuruan. Metode yang digunakan dalam melakukan asuhan keperawatan adalah desain deskriptif dengan desain studi kasus. Partisipan dalam studi kasus ini adalah 1 orang dengan skizofrenia paranoid yang mengalami isolasi sosial, usia > 20 tahun, memiliki keluarga dan tinggal bersama keluarga. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Hasil dari asuhan keperawatan secara menyeluruh selama 3x pertemuan pada klien, dalam pengkajian data dasar ditemukan data subjektif dan data objektif yang menunjukkan klien mengalami isolasi sosial. Implementasi sesuai dengan rencana asuhan keperawatan.Evaluasi klien mampu berinteraksi dengan orang lain, dapat membina hubungan saling percaya, dapat melaksanakan hubungan sosial secara bertahap, mampu menjelaskan perasaanya setelah berhubungan sosial, mendapat dukungan keluarga dalam memperluas hubungan sosial, dapat memanfaatkan obat dengan baik. Keluarga disarankan untuk mau dan mampu berperan serta dalam pemusatan kemajuan klien, membantu klien dalam pemenuhan aktivitas positif, menerima klien apa adanya, dan menghindari pemberian penilaian negative.
    URI
    https://repositori.stikes-ppni.ac.id/handle/123456789/1287
    Collections
    • KIAN PROFESI NERS 2022

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV