• Login
    View Item 
    •   Home
    • SKRIPSI S1 KEPERAWATAN
    • SKRIPSI S1 KEPERAWATAN 2023
    • View Item
    •   Home
    • SKRIPSI S1 KEPERAWATAN
    • SKRIPSI S1 KEPERAWATAN 2023
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Hubungan Aktivitas Fisik dengan Kejadian Demensia pada Lansia di Dusun Jabung Desa Lebakjabung Kecamatan Jatirejo Kabupaten Mojokerto

    Thumbnail
    View/Open
    201901151_PENDAHULUAN.pdf (545.7Kb)
    201901151_ABSTRAK.pdf (136.7Kb)
    201901151_Halaman Kesediaan Publikasi.pdf (165.5Kb)
    201901151_BAB I.pdf (151.3Kb)
    201901151_BAB II.pdf (332.5Kb)
    201901151_BAB III.pdf (147.2Kb)
    201901151_BAB IV.pdf (181.6Kb)
    201901151_BAB V.pdf (149.5Kb)
    201901151_LAMPIRAN.pdf (1.498Mb)
    201901151_ HASIL UJI SIMILARITAS.pdf (268.4Kb)
    Date
    2023-08-23
    Author
    Kurniwati, Dewi
    Hidayati, Rina
    Azizah, Umi
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Lanjut usia merupakan bagian dari proses tumbuh kembang secara terus-menerus yang terjadi secara alamiah. Demensia bisa dicegah dengan tetap mempertahankan aktivitas fisik di masa tua. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan aktivitas fisik dengan kejadian demensia pada lansia di Dusun Jabung Desa Lebakjabung Kecamatan Jatirejo Kabupaten Mojokerto. Desain penelitian ini menggunakan analitik korelasi dengan pendekatan Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh lansia di Dusun Jabung. Sampel diambil dengan teknik purposive sampling sebanyak 34 responden. Instrument penelitian menggunakan kuesioner Beacke untuk mengukur aktivitas fisik dan SPMSQ untuk mengukur kejadian demensia. Pengolahan data menggunakan editing,codding, dan tabulating dan menggunakan uji spearman rho. Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden yang memiliki aktivitas ringan sebanyak 4 (11,8%). Responden yang mengalami kerusakan ringan sebanyak 20 (58,8%). Hubungan aktivitas fisik dengan kejadian demensia (pvelue=0,000< α=0,05) dengan koefisien 0,821 yang menandakan terdapat hubungan yang sangat kuat ditunjukkan arah hubungannya positif yang artinya semakin tinggi aktivitas fisik maka semakin kecil kejadian demensia. Pentingnya aktivitas fisik pada lansia untuk mengurangi resiko terjadinya kejadian demensia.
    URI
    https://repositori.stikes-ppni.ac.id/handle/123456789/1924
    Collections
    • SKRIPSI S1 KEPERAWATAN 2023

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV