| dc.description.abstract | Chronic Kidney Disease (CKD) merupakan kehilangan fungsi ginjal dan terjadi secara progresif, sehingga tubuh kehilangan kemampuan untuk memperhatankan keseimbangan metabolik, cairan dan elektrik, yang menyebabkan uremia. Tujuan penelitian untuk menjelaskan asuhan keperawatan pasien CKD dengan masalah hipervolemia. Metode penelitian menggunakan studi kasus dengan pengumpulan data didapatkan melalui pengkajian, diagnosis, perencanaan, implementasi, dan evaluasi. Pengkajian dilakukan di RSU Anwar Medika Sidoarjo pada tanggal 21 Juli 2023. Partisipan 1 dan 2 sama-sama mengalami sesak nafas,hipertensi dan edema pada ekstermitas bawah/kaki. Intervensi keperawatan yang diberikan yaitu mengobservasi tanda dan gejala hipervolemia (mis. Ortopnea, dispnea, edema, suara napas ronchi), mengidentifikasi penyebab hipervolemia, memonitor status hemodinamik (mis. Frekuensi jantung, tekanan darah,), memonitor intake dan output cairan, memonitor hemokonsentrasi (mis. Kadar natrium, BUN, hematokrit, berat jenis urine). Hasil evaluasi didapatkan partisipan 1 dan 2 edema berkurang dan hilang, tekanan darah menurun, peningkatan haluran urine. Jika dilakukan pembatasan natrium dan air, pemantauan balance cairan secara tepat dapat mengatasi kelebihan volume cairan. | en_US |
