Asuhan Keperawatan Lansia Demensia Dengan Masalah Ganggua Komunikasi Verbal Melalui Intervensi Komunikasi Terapeutik BERI UANG Di UPT PMKS Pesanggrahan Majapahit Mojokerto
Abstract
Demensia adalah keadaan dimana seseorang mengalami penurunan daya ingat dan daya pikir yang secara nyata mengganggu aktivitas sehari-hari. Demensia terjadi karena sel saraf otak dibagian tertentu mengalami kerusakan sehingga menyebabkan kemampuan otak untuk berkomunikasi dengan saraf tubuh lainnya menjadi menurun. Penurunan fungsi sel saraf otak akan menyebabkan kerusakan pada fungsi otak sehingga terjadilah gangguan komunikasi verbal pada lansia. WHO tahun 2021 menyatakan lebih dari 55 juta orang diseluruh dunia menderita demensia. Kementrian Kesehatan tahun 2021 menyatakan prevalensi demensia di Indonesia mencapai 1,2 juta orang. Salah satu intervensi untuk mengatasi gangguan komunikasi verbal pada lansia demensia adalah komunikasi terapeutik BERI UANG guna untuk membantu mengelola stress akibat dari merasa kesepian, berpengaruh besar dalam upaya meningkatkan daya ingat, kesehatan lansia, serta memotivasi diri mereka untuk semangat hidup. Penerapan Intervensi dilakukan sehari 1x selama 3 hari dengan durasi 45 menit. Metode yang digunakan dalam penerapan intervensi yaitu ceramah melalui tulisan dan permainan melalui gambar. Hasil dari karya ilmiah ini menunjukkan adanya penurunan gangguan komunikasi verbal pada lansia sehingga dapat menjadi acuan untuk mengembangkan penelitian selanjutnya terkait penanganan masalah gangguan komunikasi verbal pada klien dengan penyakit demensia.