• Login
    View Item 
    •   Home
    • KTI/ LTA D3 KEPERAWATAN
    • KTI/ LTA D3 KEPERAWATAN 2023
    • View Item
    •   Home
    • KTI/ LTA D3 KEPERAWATAN
    • KTI/ LTA D3 KEPERAWATAN 2023
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Asuhan Keperawatan Jiwa Pada Pasien Skizofrenia Dengan Masalah Keperawatan Isolasi Sosial Di Ruang Gelatik RSJ Menur Surabaya

    Thumbnail
    View/Open
    PENDAHULUAN (649.3Kb)
    ABSTRAK (70.48Kb)
    KETERSEDIAAN PUBLIKASI (214.1Kb)
    BAB I (136.8Kb)
    BAB II (291.2Kb)
    BAB III (92.39Kb)
    BAB IV (479.4Kb)
    BAB V (74.69Kb)
    LAMPIRAN (10.28Mb)
    UJI SEMILARITAS (382.5Kb)
    Date
    2023-08-15
    Author
    Dwi Cahyani, Heni
    Ma'rifatul Aziza, Lilik
    Triwibowo, Heri
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Skizofrenia adalah gangguan jiwa yang dapat bermanifestasi sebagai gangguan dan ketidakmampuan untuk berkomunikasi. Masalah keperawatan pada skizofrenia yaitu isolasi sosial yang merupakan keadaan dimana seorang individu sama sekali tidak mampu berinteraksi dengan orang lain disekitarnya. klien mungkin merasa ditolak, tidak diterima, kesepian, dan tidak mampu membina hubungan yang berarti dengan orang lain.. Tujuan dari penelitian ini untuk memberikan asuhan keperawatan dengan masalah keperawatan isolasi sosial pada klien yang mengalami skizofrenia di RSJ Menur Surabaya. Hasil angka kejadian kasus skizofrenia di Rumah Sakit Jiwa Surabaya pada tahun 2022 terungkap 32,11% dengan masalah isolasi sosial. Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif dengan metode studi kasus. Pengumpulan data respondennya adalah klien gangguan isolasi sosial, study kasus ini menggunakan pengumpulan data peneliti menggunakan metode wawancara, dan observasi. Setelah dilakukan tindakan Asuhan keperawatan selama 7 hari dengan pasien, didapatkan hasil pada klien 1 tujuan sudah tercapai sebagian klien dapat berinteraksi dengan orang lain, sedangkan pada klien ke 2 tujuan tercapai sebagian walaupun pasien masih malu-malu saat berinteraksi dengan orang lain. Planing yang dapat dilakukan peneliti yaitu terus melatih pasien agar lebih sering berinterakasi dengan orang lain. Efektifitas pemberian intervensi tergantung pada kepatuhan dari pasien dalam melaksanakan intervensi yang telah diberikan. Sehingga partisipan termotivasi untuk meningkatkan konsep diri dan hubungan sosialnya dengan cara melaksanakan program-program yang telah diberikan oleh tenaga kesehatan.
    URI
    https://repositori.stikes-ppni.ac.id/handle/123456789/2109
    Collections
    • KTI/ LTA D3 KEPERAWATAN 2023

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV