HUBUNGAN KELENGKAPAN DOKUMETASI ASUHAN KEPERAWATAN DAN KUALITAS PELAYANAN KEPERAWATAN DENGAN KEPUASAN PASIEN RAWAT INAP DI RUANG MELATI RUMAH SAKIT ANWAR MEDIKA
Date
2023-09-11Author
Munjiati, Anita
Ratnaningsih, Tri
Santoso, Windu
Metadata
Show full item recordAbstract
Rumah sakit sebagai penyedia jasa layanan bagi masyarakat, diperlukan mutu pelayanan
berkualitas yang sesuai dengan harapan pengguna sehingga perlu ditingkatkan agar menjadi
lebih efektif dan efisien serta memberikan kepuasan terhadap pasien. Kelengkapan
dokumentasi asuahan keperawatan dimana sebagai bukti pencatatan dan pelaporan yang
dimiliki perawat dalam melakukan catatan perawatan yang berguna untuk kepentingan klien,
perawat dan tim kesehatan dalam memberikan pelayanan kesehatan dengan dasar komunikasi
yang akurat dan lengkap secara tertulis dengan tanggung jawab perawat. Penelitian ini
bertujuan untuk menganalisis hubungan kelengkapan dokumentasi dan kualitas pelayanan
keperawatan dengan kepuasan pasien rawat inap. Desain penelitian analitik korelasi, dengan
pendekatan cross-sectional. Sampel dalam penelitian ini 165 pasien rawat inap yang diambil
secara purposive sampling. Instrumen yang digunakan berupa lembar observasi/penilaian
medical record, kuesioner Patient Satisfaction with Nursing Care Quality Questionnaire
(PSNCQQ). Analisis data menggunakan uji regresi logistik (<0.05). Hasil penelitian dengan
analisis regresi logistik nilai p-value terdapat signifikansi variabel kelengkapan dokumentasi
sebesar 0.008 < 0.05 maka H1 diterima, dan dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan
kelengkapan dokumentasi dengan kepuasan pasien rawat inap, sedangkan nilai p-value kualitas
pelayanan keperawatan sebesar 0.002 < 0.05 dan dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan
kualitas pelayanan keperawatan dengan kepuasan pasien rawat inap. Terdapat hubungan yang
signifikan antara kelengkapan dokumentasi dan kualitas asuhan keperawatan dengan kepuasan
pasien rawat inap dikarenakan dokumentasi asuhan keperawatan adalah alat komunikasi
penting antara perawat dan tenaga profesional layanan kesehatan lainnya serta sebagai alat
informasi untuk melakukan pelayanan terhadap pasien.