Asuhan Keperawatan Pada Pasien Sirosis Hepatis Dengan Masalah Keperawatan Resiko Perfusi Gastrointestinal Tidak Efektif Di RSU Anwar Medika Sidoarjo
Date
2023-08-22Author
Rosyada, Rahma Amrina
Wahyuni, Lutfi
Pratiwi, Chaterina Jannes
Metadata
Show full item recordAbstract
ABSTRAK
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN SIROSIS HEPATIS DENGAN MASALAH KEPERAWATAN RESIKO PERFUSI GASTROINTESTINAL TIDAK EFEKTIK DI RSU ANWAR MEDIKA SIDOARJO
OLEH : Rahma Amrina Rosyada
Sirosis hepatis yakni terjadinya pergantian jaringan hati yang normal digantikan oleh jaringan parut (fibrosis) yang mempengaruhi struktur normal dan regenerasi sel-sel hati yang mengakibatkan rusaknya sel-sel hati dan secara bertahap kehilangan fungsinya. Sirosis hepatis ditandai dengan timbulnya benjolan kecil yang diawali dengan peradangan, kematian jaringan sel hati yang luas, penambahan jaringan ikat secara difus. Kelainan atau gangguan fungsi hati berdampak pada vena portal yang dapat menyebabkan varises esofagus, varises ini mudah pecah sehingga mengakibatkan perdarahan maka timbul masalah keperawatan resiko perfusi gastrointestinal tidak efektif. Studi kasus ini bertujuan melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien sirosis hepatis dengan masalah keperawatan resiko perfusi gastrointestinal tidak efektif. Metode deskriptif dalam pendekatan studi kasus pada 2 partisipan yang mengalami resiko perfusi gastrointestinal tidak efektif pada sirosis hepatis. 2 partisipan laki-laki dengan usia 48 dan 61 tahun mengalami nyeri perut kuadran kanan atas. Perbedaan keluhan yang dialami kedua klien yakni klien 1 dengan keluhan nyeri perut, mual dan nafsu makan sedangkan klien 2 dengan keluhan nyeri perut seperti kembung, mual, nafsu makan menurun dan badan lemas, hal ini dikarenakan kadar hemoglobin klien 2 yang lebih rendah dibandingkan klien 1. Asuhan keperawatan yang diberikan yakni monitor terjadinya perdarahan, monitor nilai hemoglobin dan hematokrit, monitor tanda dan gejala perdarahan massif, pertahankan akses IV, jelaskan tanda-tanda perdarahan, anjurkan membatasi aktifitas dan kolaborasi pemberian tranfusi darah, jika perlu.
Kata kunci : Sirosis Hepatis, Resiko Perfusi Gastrointestinal Tidak Efektif
Collections
Related items
Showing items related by title, author, creator and subject.
-
ANALISIS ASUHAN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH DENGAN MASALAH RESIKO PERFUSI RENAL TIDAK EFEKTIF MELALUI PENERAPAN PERAWATAN DIRI KATETER DOUBLE LUMEN PADA PASIEN CKD DI RUANG HEMODIALISA RSUD R.T NOTOPURO SIDOARJO
Rohmah, Ainun; Wahyuni, Lutfi (Perpustakaan Universitas Bina Sehat PPNI, 2024-08-15)Proses kerusakan pada pasien CKD (Chronic Kidney Disease) beresiko mengalami penurunan sirkulasi darah ke ginjal dan mengalami penurunan laju filtrasi glomerulus sehingga akan mengalami masalah resiko perfusi renal tidak ... -
ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN DENGAN PERFUSI PERIFER TIDAK EFEKTIF PADA KASUS GAGAL GINJAL KRONIK DI RSU Dr.WAHIDIN SUDIRO HUSODO KOTA MOJOKERTO
ZUANITA, SITI (STIKes Bina Sehat PPNI, 2020-08-10)Chronic kidney failure is one of the health problems of populations around the world. According to the United State Renal Data System in the United States the prevalence of chronic kidney disease increases by 20-25% every ... -
Asuhan Keperawatan Resiko Perfusi Jaringan Serebral Tidak Efektif Pada Pasien Stroke Hemoragik Di RSUD Prof. Dr Soekandar Mojosari
Safitri, Yuninda Anggun; Meuthia, Rizky; Wahyuni, Lutfi (Perpustakaan Universitas Bina Sehat, 2022-08-23)Cerebro Vaskular Accident (CVA) merupakan suatu keadaan dimana aliran darah terganggu akibat ada sumbatan atau pecahnya pembuluh darah di otak. Sehingga suplai darah dan oksigen keotak mengalami penurunan yang menyebakan ...