dc.description.abstract | Pneumonia adalah salah satu bentuk infeksi saluran pernapasan akut yang disebabkan oleh bakteri, jamur dan virus yang menyerang paru-paru sehingga menimbulkan gejala seperti batuk dan sesak napas. Pada pneumonia, alveoli meradang dan kemudian cairan menumpuk dalam bentuk nanah yang dapat menyebabkan kesulitan bernapas dan munculnya masalah keperawatan pola napas tidak efektif. Tujuan penelitian ini adalah melaksanakan asuhan keperawatan pasien dengan masalah pola napas tidak efektif pada pasien pneumonia di RSU Anwar Medika Sidoarjo. Hasil penelitian setelah dilakukan tindakan asuhan keperawatan selama 3x24 jam pada pasien 1 masalah teratasi ditandai dengan pasien mengatakan sudah tidak sesak, irama napas regular, tidak ada pernapasan cuping hidung, tidak ada suara napas tambahan, tidak ada penggunaan otot bantu pernapasan. Pada pasien 2 masalah teratasi sebagian ditandai dengan pasien mengatakan masih sesak, pola napas membaik, tidak terdapat fase ekspirasi memanjang, terdapat suara napas tambahan, tidak ada otot bantu pernapasan. Pasien 2 masalah tidak teratasi akibat faktor dari kebiasaan pasien mengkonsumsi rokok. Fokus intervensi ditujukan pada pertahankan kepatenan jalan napas, informasi bahaya merokok terhadap kesehatan, monitor frekuensi, irama, kedalaman dan upaya napas, monitor pola napas, monitor saturasi oksigen, monitor hasil x-ray thorak, berikan asupan air hangat, kolaborasi pemberian dosis oksigen dan dosis obat. | en_US |