• Login
    View Item 
    •   Home
    • KIAN PROFESI NERS
    • KIAN PROFESI NERS 2023
    • View Item
    •   Home
    • KIAN PROFESI NERS
    • KIAN PROFESI NERS 2023
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    ASUHAN KEPERAWATAN MASALAH HIPERTERMIA PADA ANAK BRONKOPNEUMONIA MELALUI TERAPI KOMPRES BAWANG MERAH

    Thumbnail
    View/Open
    PENDAHULUAN (1.280Mb)
    ABSTRAK (682.6Kb)
    HALAMAN KESEDIAAN PUBLIKASI (1.519Mb)
    BAB I (680.9Kb)
    BAB II (680.8Kb)
    BAB III (680.8Kb)
    BAB IV (680.7Kb)
    LAMPIRAN (684.4Kb)
    HASIL SIMILARITAS (168.4Kb)
    Date
    2023-07-24
    Author
    KARMILA, AULIA
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Salah satu infeksi yang ditandai dengan hipertermia adalah Bronkopneumonia. Bronkopneumonia merupakan infeksi pada saluran pernapasan bagian bawah laring oleh patogen melalui inhalasi, aspirasi, penyebaran epitel pernapasan, atau secara hematogen yang seringkali menyerang anak-anak. Hipertermia pada pasien Bronkopneumonia merupakan salah satu ukuran penting yang memberikan petunjuk terhadap suatu kondisi yang memburuk atau membaiknya keadaan penderita. Tujuan dari asuhan keperawatan ini adalah mampu mengaplikasikan Asuhan Keperawatan Masalah Hipertermia Pada Anak Bronkopneumonia Melalui Terapi Kompres Bawang Merah. Penelitian ini merupakan penelitian studi kasus. Partisipan berjumlah 4 pasien anak yang terdiri dari 3 pasien diberikan kompres bawang merah, dan 1 anak sebagai kontrol, suhu tubuh awal keempat pasien di atas 37,50C. Asuhan keperawatan dilakukan selama 3 hari. Hasil dari asuhan keperawatan secara menyeluruh menunjukkan bahwa pengkajian data dasar ditemukan data subjektif dan data objektif yang menunjukkan ketiga pasien mengalami hipertermia. Rencana asuhan sesuai dengan yang diimplementasikan dalam asuhan keperawatan sesuai dengan standar intervensi keperawatan Indonesia. Hasil evaluasi pada klien terjadi pada hari ketiga tujuan tercapai karena klien sudah tidak panas, tanda-tanda vital sudah dalam batas normal. Pada hari kedua pemberian asuhan, klien masih mengalami febris. Pada hari ketiga, klien sudah tidak mengalami febris, badan sudah tidak teraba hangat, dan suhu tubuh juga sudah normal. Intervensi yang efektif untuk menurunkan panas tubuh selain obat-obatan adalah dengan melakukan kompres bawang merah.. Perawat diharapkan untuk memberikan kompres bawang merah pada klien yang mengalami hipertermia, memantau suhu pasien setiap 6 jam untuk laporan yang lebih akurat, dan melakukan monitor intake dan output klien
    URI
    https://repositori.stikes-ppni.ac.id/handle/123456789/2189
    Collections
    • KIAN PROFESI NERS 2023

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV