GAMBARAN INTENSITAS NYERI PADA IBU POST PARTUM YANG MENGALAMI BENDUNGAN ASI DI PUSKESMAS TROWULAN
Date
2023-09-21Author
Herwawan, Ketrina
Lestari, Indah
Prasastia Lukita Dewi, Catur
Metadata
Show full item recordAbstract
Pembengkakan payudara sering terjadi pada hari ke dua sampai hari ke sepuluh post partum. Pembesaran payudara disebabkan oleh keterlambatan pemberian ASI dini, jarang keluarnya air susu ibu (ASI), dan pembatasan waktu menyusui, hal ini menimbulkan nyeri pada payudara. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran intensitas nyeri akibat bendungan ASI di Puskesmas Trowulan. Desain penelitian ini adalah deskriptif. Populasi penelitian terdiri dari seluruh ibu post partum yang mengalami bendungan ASI di Puskesmas Trowulan sebanyak 20 orang. Teknik sampling menggunakan Total Sampling sehingga didapatkan 20 orang. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini yaitu Skala Numeric digunakan untuk mengetahui intensitas nyeri ibu post partum yang mengalami nyeri bendungan ASI. Analisa data menggunakan distribusi frekuensi dan persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahwa hampir seluruh responden mengalami nyeri sedang yaitu 18 responden (90%), dan sebagian kecil nyeri ringan yaitu 2 responden (10%). Hal ini menunjukkan bahwa seluruh responden mengalami nyeri sedang akibat bendungan ASI. Nyeri sedang dapat disebabkan karena produksi ASI ibu banyak tetapi jarang diberikan pada bayi, sedangkan ibu yang mengalami nyeri ringan dapat disebabkan karena produksi ASI ibu belum banyak dan masih diberikan kepada bayi sehingga bendungan ASI yang dialami tidak terlalu berat karena pekanan sinus akibat produksi ASI tidak seberat ibu dengan produksi ASI yang berlimpah tetapi tidak sering diberikan pada bayi.