ANALISIS ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK DENGAN NYERI AKUT PADA KASUS GOUT ARTHRITIS DENGAN PENERAPAN INTERVENSI NAPAS DALAM DI DUSUN KERATON KABUPATEN MOJOKERTO
Abstract
Gouth Arthritis adalah penyakit yang disebabkan oleh gangguan metabolisme purin dan
ditandai dengan hiperurisemia dan sinovitis akut berulang. Penyakit ini sering ditemui pada
usia lansia. Asam urat merupakan hasil samping dari pemecahan sel yang terdapat di dalam
darah sehingga penyakit gout sering menyerang sendi, maka dapat disebut juga sebagai
Gout Arthritis yang mengakibatkan nyeri pada bagian persendian seperti lutut, pergelangan
kaki, dan jari jari kaki. Untuk mengurangi rasa nyeri pada sendi perlu diberikan intervensi
nonfarmakologi berupa teknik napas dalam. Studi kasus ini bertujuan untuk menganalisis
penggunaan terapi napas dalam untuk mengatasi masalah keperawatan nyeri akut pada
lansia penderita Gouth Arthritis di Dusun Kraton Desa Temon Mojokerto. Penelitian ini
dilakukan dengan pendekatan studi kasus pada pasien lansia dengan kriteria: pasien
berumur lebih dari 45 tahun, pasien penderita Gouth Arthritis, pasien mengalami nyeri pada
sendi. Saat diberikan asuhan keperawatan lansia, pasien diberikan intervensi teknik napas
dalam selama 3 hari implementasi. Setelah dilakukannya evaluasi dilakukan pengukuran
nyeri sebelum intervensi diberikan adalah 6 setelah dilakukan intervensi skala selama 3
hari menurun menjadi 2. Hasil penelitian dari pemberian intervensi teknik napas dalam
dapat menurunkan skala nyeri pada pasien lansia penderita Gouth Arthritis. Saran yang
diberikan untuk penelitian selanjutnya diharapkan untuk memberikan tambahan intervensi
lain selain teknik napas dalam untuk mendapatkan hasil yang lebih optimal.