HUBUNGAN OBESITAS PADA IBU HAMIL DENGAN KEJADIAN PREEKLAMSIA DI RS SAHABAT SUKOREJO PASURUAN
Date
2024-02-06Author
Harti, Indah Dwi
Mardiyana, Rina
Frilasari, Heni
Metadata
Show full item recordAbstract
Preeklamsia merupakan suatu kondisi spesifik kehamilan dimana hipertensi terjadi setelah minggu ke 20 pada wanita yang sebelumnya memiliki tekanan darah normal. Penyakit ini ditandai dengan peningkatan tekanan darah, edema, proteineura, yang timbul karna kehamilan Penyebab pasti preeklampsia masih belum diketahui secara pasti, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan Obesitas pada Ibu Hamil dengan Kejadian Preeklamsia.
Penelitian ini termasuk dalam kategori penelitian analitik korelasional, yang sebuah penelitian yang berusaha untuk menghubungkan dua atau lebih variabel. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh Ibu Hamil Di RS Sahabat Sukorejo Pasuruan melalui data skunder tahun 2023 sebanyak 75 pasien dan Sampel dalam penelitian adalah semua dari anggota populasi yaitu sebanyak 75 responden menggunakan Non-probability Sampling Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar observasi dalam bentuk domaibn tabel Analisis ini untuk mencari hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat dengan menggunakan uji statistik chi square dengan tingkat signifikan 0,05
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden adalah tidak terjadi obesitas sebanyak 65 orang (86,7%) dan sebagian kecil obesitas sebanyak 10 responden (13,3%). Sebagian besar responden mengalami preeklampsia ringan sebanyak 49 orang (65,3%) dan sebagian kecil preeklampsia berat sebanyak 11 responden (14,7%).
Berdasarkan hasil uji chi square didapatkan nilai signifikan 0,000 < α 0,05 hal ini menunjukkan H1 diterima artinya ada hubungan obesitas pada ibu hamil dengan kejadian preeklamsia di RS Sahabat Sukorejo Pasuruan.
Melalui penelitian ini peneliti dapat mengetahui bagaimana obesitas menjadi salah satu faktor terjadinya preeklampsia dan beberapa informasi ilmiah terkaitdengan kejadian preeklampsia