Show simple item record

dc.contributor.authorIbnu, Faiza
dc.contributor.authorLestari, Indah
dc.contributor.authorMaartje, Hesty J.
dc.date.accessioned2024-03-28T12:25:57Z
dc.date.available2024-03-28T12:25:57Z
dc.date.issued2023-10-05
dc.identifier.urihttps://repositori.stikes-ppni.ac.id/handle/123456789/2460
dc.description.abstractTimbulnya burnout pada caregivers terlihat saat mereka tidak dapat lagi mendapat dukungan, mengalami kelelahan dan tidak dapat melakukan pekerjaannya secara optimal lagi. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh reinforcement dan beban kerja terhadap burnout pada perawat pelaksana (primary nursing) di Rumah Sakit Umum Daerah Wamena. Desain penelitian ini adalah penelitian kuantitatif observasional dengan pendekatan cross sectional dengan fokus penelitiannya diarahkan untuk akan menganalisis pengaruh reinforcement dan beban kerja terhadap burnout pada perawat pelaksana (primary nursing) di Rumah Sakit Umum Daerah Wamena. Jumlah populasi sejumlah 197 responden dan sampel sebanyak 126 responden yang diambil dengan teknik Simple Random Sampling. Hasil temuan didapatkan bahwa sebagian besar responden memiliki reinforcement kategori cukup sebanyak 85 responden (67,5%). Sebagian besar responden memiliki beban kerja dalam kategori sedang sebanyak 78 responden (61,9%). Sebagian besar responden memiliki burnout kategori sedang sebanyak 73 responden (57,9%). Berdasarkan hasil analisis Regresi Linear Berganda menunjukkan bahwa dengan nilai p-value 0,000 < 0,05 maka H1 diterima jadi disimpulkan bahwa secara simultan ada pengaruh reinforcement dan beban kerja terhadap burnout pada perawat pelaksana (primary nursing) di Rumah Sakit Umum Daerah Wamena dengan besaran pengaruh 84,0%. Para responden diharapkan untuk mengenali pentingnya peran reinforcement positif dari manajemen dan lingkungan kerja yang mendukung dalam mengatasi burnout pada perawat pelaksana di Rumah Sakit Umum Daerah. Selain itu, diharapkan mereka juga memahami betapa pentingnya pengelolaan beban kerja secara efektif untuk mencegah terjadinya burnout. Dengan demikian, responden diharapkan dapat mengambil inisiatif dalam membangun lingkungan kerja yang positif dan seimbang.en_US
dc.publisherPerpustakaan Universitas Bina Sehat PPNIen_US
dc.subjectBeban Kerjaen_US
dc.subjectBurnouten_US
dc.subjectReinforcementen_US
dc.titleAnalisis Reinforcement dan Beban Kerja Terhadap Burnout pada Perawat Pelaksana (Primary Nursing) di Rumah Sakit Umum Daerah Wamenaen_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record