PENGARUH KNEE STRETCHING TERHADAP INTENSITAS NYERI SENDI LUTUT PADA PASIEN OSTEOARTHRITIS DI POLI ORTOPEDI RSUD BANGIL KABUPATEN PASURUAN
Date
2024-07-10Author
Hidayati, Neni
Sudarsih, Sri
Yuniarti, Enny Virda
Metadata
Show full item recordAbstract
Nyeri sendi lutut adanya rasa tidak nyaman apabila tidak diatasi maka dapat berkembang menjadi osteoarthritis. Osteoarthritis ditandai dengan kerusakan tulang rawan disertai peradangan, pembengkakan, kekauan, dan kesulitan bergerak. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh knee stretching terhadap intensitas nyeri sendi lutut pada pasien osteoarthritis di poli ortopedi RSUD Bangil Kabupaten Pasuruan. Desain penelitian menggunakan pra-experimental dengan one group pre-post test design. Sampel sebanyak 30 responden dengan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian menggunakan observasi Numerical Rating Scale (NRS). Uji analisis statistik menggunakan uji Wilcoxon Signed Ranks Test memiliki nilai Z sebesar -5.204 dan p value sebesar 0.000 α <0.05 artinya ada perbedaan antara sebelum dan sesudah dilakukan knee stretching. Hasil penelitian didapatkan rerata skala nyeri pre test yaitu 6.17 dan rerata post test adalah 3.47 dengan selisih 2.7. Pemberian knee stretching dapat membantu mengurangi nyeri. Setelah dilakukan knee stretching aliran darah dapat membawa lebih banyak nutrisi ke jaringan sendi lutut. Aliran darah lancar membantu mengangkut produk metabolik dari area lutut yang mengurangi pembengkakan dan ketegangan. Ketegangan otot di sekitar sendi lutut juga menyebabkan nyeri sehingga peregangan membantu merelaksasikan otot. Otot yang rileks akan mengurangi tekanan pada sendi lutut. selain itu knee stretching meningkatkan fleksibilitas otot dan ligamen. Rentang gerak sendi yang baik dapat mempertahankan fungsi sendi dan mengurangi ketegangan.