• Login
    View Item 
    •   Home
    • KIAN PROFESI NERS
    • KIAN PROFESI NERS 2024
    • View Item
    •   Home
    • KIAN PROFESI NERS
    • KIAN PROFESI NERS 2024
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    ANALISIS ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN TUBERKULOSIS PARU MELALUI PEMBERIAN MINUM AIR HANGAT UNTUK MENGATASI BERSIHAN JALAN NAFAS TIDAK EFEKTIF DI RSU ANWAR MEDIKA SIDOARJO

    Thumbnail
    View/Open
    PENDAHULUAN (5.285Mb)
    ABSTRAK (87.40Kb)
    KESEDIAAN PUBLIKASI (280.9Kb)
    BAB I (198.7Kb)
    BAB II (86.23Kb)
    BAB III (132.8Kb)
    BAB IV (68.58Kb)
    LAMPIRAN (754.6Kb)
    HASIL SIMILARITAS (144.0Kb)
    Date
    2024-09-10
    Author
    Pertiwi, Febri Putri
    Rofi'ah, Ika Ainur
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Penyakit tuberkulosis paru merupakan penyakit menular yang masih menjadi masalah kesehatan sampai saat ini. Penderita tuberkulosis rentan untuk mengalami kelemahan dan sesak nafas akibat penumpukan sputum. Pemberian air minum hangat dapat membantu mengencerkan secret. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis asuhan keperawatan pada klien Tuberkulosis Paru melalui pemberian minum air hangat untuk mengatasi bersihan jalan nafas tidak efektif pada klien TB Paru di RSU Anwar Medika Sidoarjo. Metode pengumpulan data meliputi pengkajian komprehensif, menentukan diagnosis, menentukan intervensi, melaksanakan tindakan dan mengevaluasi. Partisipan dalam penelitian ini adalah 3 pasien Tuberkulosis Paru yaitu 1 pasien kelolaan dan 2 pasien pembanding dengan masalah bersihan jalan nafas tidak efektif. Hasil asuhan keperawatan pada Tuberkulosis Paru dengan masalah keperawatan bersihan jalan nafas tidak efektif menunjukkan setelah diberikan terapi asuhan keperawatan dengan pemberian minum air hangat 8 gelas sehari dapat menurunkan produksi sputum dan dahal lebih encer dan mudah dikeluarkan. Pasien sudah bisa melakukan batuk efektif, ronchi menurun, tidak ada sianosis, pola nafas regular dengan frekuensi 20x/menit, maka masalah bersihan jalan nafas tidak efektif teratasi. Pemberian minum air hangat efektif dalam meningkatkan bersihan jalan nafas pada pasien Tuberculosis Paru. Perawat diharapkan dapat melanjutkan pemberian minum air hangat pada klien lain yang memiliki masalah bersihan jalan nafas tidak efektif dan mengadakan edukasi kepada masyarakat tentang konsumsi air hangat saat dirumah
    URI
    https://repositori.stikes-ppni.ac.id/handle/123456789/2627
    Collections
    • KIAN PROFESI NERS 2024

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV