ANALISIS ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN CVA INFARK DENGAN MASALAH GANGGUAN MOBILITAS FISIK MELALUI PEMBERIAN INTERVENSI ROM PASIF KOMBINASI SQUISHY DI RSUD R.T NOTOPURO SIDOARJO
Abstract
CVA Infark merupakan salah satu penyakit yang tidak menular, akan tetapi
berdampak pada hilangnya kemampuan secara motorik pada salah satu
ekstremitas maupun keduanya. Dampak yang paling sering muncul pada pasien
dengan CVA infark adalah kelemahan otot yang mengakibatkan gangguan
mobilitas fisik. Tujuan dari karya ilmiah ini untuk melakukan analisis asuhan
keperawatan pada pasien CVA Infark dengan gangguan mobilitas fisik melalui
terapi ROM kombinasi Squishy. Metode penelitian ini adalah desktiptif dengan
menggunakan metode studi kasus. Tempat penelitian di RSUD R.T Notopuro
Sidoarjo dengan 1 responden sebagai kelolaan utama dan 1 reponden sebagai
resume. Hasil asuhan keperawatan pengkajian pada kedua pasien didapatkan
data yang sama yaitu sulit menggerakkan ekstremitas sebelah kanan, sendi
kaku, gerakan terbatas, fisik lemah, dan kekuatan otot menurun. Diagnosa
keperawatan yang ditegakkan pada kedua pasien adalah gangguan mobilitas
fisik berhubungan dengan penurunan kekuatan otot. Intervensi keperawatan
yang digunakan ialah dukungan mobilitas dengan intervensi terapeutik
penerapan terapi ROM kombinasi Squishy. Evaluasi keperawatan dilakukan
selama 6x24 jam didapatkan bahwa terdapat peningkatan nilai kekuatan otot
pada masalah gangguan mobilitas fisik. Terapi ROM yang dikombinasikan
dengan Squishy ini memberikan hasil yang signifikan dalam mengatasi
masalah keperawatan gangguan mobilitas fisik pada pasien CVA infark.