Hubungan Aktivitas Fisik Dengan Kejadian Stroke Di UPTD Puskesmas Dawarblandong
Date
2024-10-18Author
Yusifi, Khoiriyah
Sudarsih, Sri S. Kp., M. Kes
Nur Soemah, Eka S. Kep. Ns., M. Kes
Metadata
Show full item recordAbstract
Stroke semakin menjadi masalah serius yang hampir di hadapi di seluruh dunia. Salah satu penyebab stroke bisa di akibatkan karena kurangnya aktivitas fisik. Stroke dapat terjadi secara mendadak dapat menyebabkan kematian ataupun kecacatan fisik dan mental Kurangnya aktivitas fisik bisa jadi penyebab stroke Karena bisa memicu tersumbatnya aliran darah yang di akibatkan oleh kurangnya perenganagan pada otot-otot penderitanya. Penyebab stroke bisa di sebabkan oleh, salah satunya kurangnya melakukan aktivitas fisik baik itu sedang maupun berat yang bisa menyebabkan penyempitan pembuluh darah atau bisa juga di akibatkan oleh pecahnya pembuluh darah di otak. Penelitian ini mengunakan cross sectional .Populasi penelitian ini seluruh pasien stroke di UPTD Pukesmas Dawarblandong ,sampel sejumlah 30 orang dengan mengunakan teknik total sampling, Instrumen pada penelitaian ini mengunakan quisioner IPAQ. Hasil penelitian ini memperlihatkan distribusi responden stroke yang mengalami aktivitias fisik ringan 19 responden (63,3%),aktivitas sedang 3 orang (10,0%),berat 8 orang (26,7%). Dari data yang di dapat dapat di analis bahwa sebagian besar responden stroke memiliki aktivitas fisik yang kurang sebagian besar responden ibu rumah tangga dan lanjut usia lanjut usia. Tujuan penelitian ini untuk melihat tingkatan aktivitas fisik Pada pasien sebelum stroke,khususnya masyarakat di harapkan melakukan banyak ativitas fisik sehinnga mencegah terjadinya stroke.