dc.description.abstract | Pre-eklampsia merupakan penyebab utama terjadinya mortalitas dan morbiditas pada ibu dan janin.Penyebab terjadi pre-eklamsia hingga saat ini belum diketahui secara pasti.Faktor predisposisi pre-eklampsia adalah usia ibu,paritas, penyakit penyerta dan obesitas.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor terjadinya pre-eklampsia|.Desain penelitian ini menggunakan diskriptif.Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil yang mengalami pre-eklampsia di RSUD R.A Basoeni Kabupaten Mojokerto pada bulan Januari-Desember 2023 sejumlah 60 orang.Tehnik sampling penelitian ini adalah total sampling .Sampel pada penelitian ini sejumlah 60 orang.Instrumen pada penelitian ini menggunakan data sekunder berupa rekam medis.Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian responden yang berusia 20-35 tahun yaitu 37 orang (61,7%),multipara 37 orang (61,7%) ,tidak mempunyai penyakit penyerta 30 orang (50,0%),IMT normal sebanyak 27 orang (45,0%) ,jarak kehamilan >4 tahun sebanyak 52 orang (86,7%) Faktor paling dominan terjadinya pre-eklampsia adalah jarak kelahiran ibu >4 tahun dimana jarak kelahiran >4 tahun berisiko tinggi dibandingkan dengan jarak kelahiran 2-5 tahun dan jarak <2 tahun,karena pada jarak >4 tahun terjadi peningkatan pada proses degenerative terjadi pengerasan pada dinding pembuluh darah selanjutnya terjadi penyempitan pembuluh darah sehingga aliran darah memerlukan tekanan darah yang lebih besar hal ini ditunjukan dengan adanya peningkatan tekanan darah sebagai salah satu tanda pre-eklampsia atau melemahnya kekuatan pada otot fungsi otot rahim dan otot panggul yang berdampak pada saat masa kehamilan maupun saat proses persaliinan apabila terjadi kehamilan lagi. | en_US |