FAKTOR YANG MEMPENGARUHI GANGGUAN SIKLUS MENSTRUASI PADA AKSEPTOR KB SUNTIK 3 BULAN DI BPM BIDAN USWATUN HASANAH, DESA KLASULUK, KECAMATAN MARIAT KABUPATEN SORONG PAPUA BARAT
Date
2024-02-26Author
-, Rindawati
Khalimatus Sa'diya, Lida
Purwati, Heni
Metadata
Show full item recordAbstract
Menstruasi merupakan pertanda masa reproduktif pada kehidupan
seorang perempuan, yang dimulai dari menarche sampai terjadinya menopause.
Banyaknya keluhan para akseptor KB terkait dengan gangguan siklus menstruasi,
sehingga perlu adanya perhatian khusus pada akseptor KB dalam hal pemahaman
dan sikap mereka supaya tetap menggunakan KB. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui Faktor Yang Mempengaruhi Gangguan Siklus Menstruasi Pada
Akseptor KB Suntik 3 Bulan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian
ini adalah desain penelitian deskriptif Populasi pada penelitian ini adalah seluruh
akseptor KB suntik 3 bulan di BPM bidan uswatun hasanah, desa klasuluk,
Kecamatan mariat kabupaten Sorong papua barat yang jumlahnya 35 akseptor.
Sampel dalam penelitian adalah sebagian dari anggota populasi sebanyak 35
responden. Non-probability Sampling dengan metode total sampling. Analisis ini
untuk menggambar kan faktor apa saja yang berhubungan dengan siklus mestruasi
pada akseptor KB suntik 3 bulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Faktor
usia diketahui sebagian besar responden adalah usia 20-35 tahun sebanyak 25
responden (71,4%). Dan sebagian kecil berusia > 35 tahun sebanyak 4 responden
(11,4%) Faktor lama pemakaian bahwa hampir seluruhnya responden dengan
lamapenggunaan KB suntik 1-2 tahun sebanyak 32 responden (91,4%). Dan
sebagian kecil 3-4 tahun sebanyak 3 responden (8,6%) Faktor kepatuhan dalam
pemakaian sebagian besar responden tidak patuh dalam penggunaan KB suntik
sebanyak 22 responden (62,9%) dan hampir sebagian patuh sebanyak 13
responden (37,1%). Diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan gambaran
terkait dengan faktor penyebab gangguan menstruasi pada akseptor KB suntik 3
bulan, sehingga peneliti selanjutnya dapat mengaitkannya dengan karakteristik
responden supaya pembahasan lebih luas lagi