• Login
    View Item 
    •   Home
    • SKRIPSI S1 KEBIDANAN
    • SKRIPSI S1 KEBIDANAN 2024
    • View Item
    •   Home
    • SKRIPSI S1 KEBIDANAN
    • SKRIPSI S1 KEBIDANAN 2024
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    PENGARUH RELAKSASI BENSON TERHADAP INTENSITAS NYERI POST SECTIO CAESAREA DI RS DHARMA HUSADA MOJOKERTO

    Thumbnail
    View/Open
    PENDAHULUAN (1.458Mb)
    ABSTRAK (222.1Kb)
    KESEDIAAN PUBLIKASI (225.5Kb)
    BAB 1 (513.5Kb)
    BAB 2 (2.940Mb)
    BAB 3 (1.029Mb)
    BAB 4 (1.134Mb)
    BAB 5 (144.2Kb)
    LAMPIRAN (3.161Mb)
    SIMILARITAS (206.3Kb)
    Date
    2024-02-26
    Author
    -, DIANA
    Khusniyati, Etik
    Yulianti, Indra
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Tindakan operasi SC juga mengakibatkan terjadinya perubahan kontinuitas jaringan karena adanya pembedahan sehingga menimbulkan nyeri hebat dan proses pemulihannya berlangsung lebih lama dibandingkan dengan persalinan normal. Nyeri dapat dihilangkan secara farmakologis dan nonfarmakologis. Cara non farmakologis dengan relaksasi Benson dan mobilisasi dini. Penelitian ini bertujuan untuk pengaruh relaksasi Benson dan mobilisasi dini terhadap penurunan intensitas nyeri pada ibu post SC. Desain penelitian Pre-eksperimen dengan pendekatan One Groupp Pre-test and Post-test Group. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu post SC di RS Dharma Husada Mojokerto sejumlah 18 orang. Pengambilan data menggunakan consecutive sampling, sehingga didapatkan sampel 16 orang. Instrumen penelitian menggunakan SOP relaksasi Benson dan mobilisasi dini serta ceklist intensitas nyeri Bourbanis. Analisa data menggunakan Uji Wilcoxon Sign Rank. Sebagian besar responden pada sebelum melakukan relaksasi Benson mengalami nyeri sedang yaitu 11 orang (68,8%), dan nyeri berat 5 orang (31,2%), sedangkan sesudah relaksasi Benson mengalami nyeri sedang yaitu 11 orang (68,8%), dan nyeri ringan 5 orang (31,2%). Hasil uji Wilcoxon menunjukkan bahwa ada perbedaan yang bermakna pada tingkat intensitas nyeri antara sebelum dan sesudah Relaksasi Benson dan mobilisasi dini, p value (0,002) < 𝛼 (0,05) sehingga Ho ditolak dan H1 diterima. Relaksasi Benson dapat menurunkan intensitas nyeri pada ibu post SC dengan relaksasi maka aliran darah ke daerah nyeri akan lebih lancar dan stimulasi hormone endorphin membuat pasien merasa rileks sehingga nyeri menurun. Tenaga kesehatan diharapkan untuk memberikan edukasi melalui media sosial tentang relaksasi Benson agar dapat dipraktekkan oleh ibu post SC saat merasakan nyeri
    URI
    https://repositori.stikes-ppni.ac.id/handle/123456789/2957
    Collections
    • SKRIPSI S1 KEBIDANAN 2024

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV