• Login
    View Item 
    •   Home
    • SKRIPSI S1 KEPERAWATAN
    • SKRIPSI S1 KEPERAWATAN 2024
    • View Item
    •   Home
    • SKRIPSI S1 KEPERAWATAN
    • SKRIPSI S1 KEPERAWATAN 2024
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    SKRINING DELIRIUM DENGAN ALAT UKUR CAM-ICU PADA PASIEN STROKE DI RUANG ICU

    Thumbnail
    View/Open
    PENDAHULUAN (6.204Mb)
    ABSTRAK (434.8Kb)
    KESEDIAAN PUBLIKASI (790.1Kb)
    BAB I (2.109Mb)
    BAB II (8.762Mb)
    BAB III (3.364Mb)
    BAB IV (3.107Mb)
    BAB V (647.2Kb)
    LAMPIRAN (6.023Mb)
    UJI SIMILARITAS (413.5Kb)
    Date
    2024-08-23
    Author
    MUBAROKAH, ANDRIYANI
    ROFI'AH, IKA AINUR
    ACHWANDI, MOCH.
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Delirium adalah jenis sindrom otak organik yang dimanifestasikan oleh berbagai reaksi psikologis, termasuk ketakutan, kecemasan, depresi, halusinasi, dan delirium. Dellirium dapat ditandai dengan gangguan perhatian dan kesadaran, terkait dengan perubahan kognitif misalnya memori, bahasa, persepsi yang dapat muncul dalam beberapa jam atau hari. Agar tidak terjadi penurunan tingkat kesadaran yang lebih parah maka perlu dilakukan skrining delirium berupa CAM-ICU kepada setiap pasien stroke yang di rawat di ICU. Jenis penelitian adalah deskriptif kuantitatif. Sampel penelitian sebanyak 52 responden. Hasil penelitian bahwa jenis kelamin laki-laki yang mengalami delirium sebanyak 23 orang (71,88%), sedangkan yang tidak mengalami delirium adalah 9 orang (28,13%). Pada jenis kelamin perempuan yang mengalami delirium sebanyak 12 orang (60%), kemudian yang tidak mengalami delirium adalah 8 orang (40%). Berdasarkan penyakit penderita delirium sebanyak 32 orang (61,54%), pada penyakit penyerta diabetes melitus sebanyak 5 orang (9,62%), penyakit penyerta hiperlipidemia sebanyak 4 orang (7,69%) dan tidak ada penyakit penyerta sebanyak 2 orang (3,85%). Penyakit penyerta yang tidak mengalami delirium yakni hipertensi sebanyak 5 orang (9,62%), lalu pada penyakit penyerta hiperlipidemia dan diabetes melitus sama-sama sebanyak 2 orang (3,85%). Diharapkan kepada pihak rumah sakit agar memperhatikan metode atau alat ukur yang bisa digunakan untuk skrining delirium.
    URI
    https://repositori.stikes-ppni.ac.id/handle/123456789/2976
    Collections
    • SKRIPSI S1 KEPERAWATAN 2024

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV