dc.contributor.author | IMANIYAH, RIZQI TEGUH | |
dc.contributor.author | HARIYONO, RUDI | |
dc.contributor.author | DWI, BINARTI | |
dc.date.accessioned | 2024-09-26T16:06:29Z | |
dc.date.available | 2024-09-26T16:06:29Z | |
dc.date.issued | 2024-09-24 | |
dc.identifier.citation | perpustakaan universitas bina sehat PPNI | en_US |
dc.identifier.uri | https://repositori.stikes-ppni.ac.id/handle/123456789/3043 | |
dc.description.abstract | Latar belakang : Tuberkulosis (TBC) merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh infeksi bakteri Mycobacterium Tuberculosis. Penularan penyakit tuberkulosis berasal dari percikan dahak penderita dengan BTA positif yang terkontaminasi di udara dan dihirup oleh individu sehat. Hal ini menjadi penyebab paru-paru terinfeksi bakteri tersebut dengan ditandai oleh penyempitan jalan nafas dikarenakan banyaknya secret pada area tersebut. Tujuan : Karya ilmiah akhir ini bertujuan untuk menganalisis asuhan keperawatan medikal bedah dengan asuhan keperawatan bersihan jalan nafas tidakefektif pada pasien post intbuasi dengan diagnosa medis Tuberkulosis paru di ruang Icu Teratai RSUD Bangil. Metode : Desain karya ilmiah ini adalah deskriptif dalam bentuk studi kasus. Studi kasus ini menganalisis masalah pada pasien TB Paru dengan bersihan jalan nafas tidakefektif. Subyek dalam penelitian ini adalah pasien yang berjumlah 2 orang yang mengalami TB Paru. Hasil : Setelah diberikan terapi fisioterapi dada selama 3x24 jam kedua pasien mengalami penurunan tingkat bersihan jalan nafas. Kesimpulan : Pemberian terapi fisioterapi dada efektif dalam mengatasi masalah bersihan jalan nafas tidak efektif pada TB Paru. | en_US |
dc.publisher | perpustakaan universitas bina sehat | en_US |
dc.subject | TB Paru, Bersihan Jalan Nafas Tidak efektif | en_US |
dc.title | ASUHAN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH DENGAN BERSIHAN JALAN NAFAS TIDAK EFEKTIF PADA KLIEN POST INTUBASI DENGAN DIAGNOSA MEDIS TUBERKULOSIS PARU DI RUANG ICU TERATAI RSUD BANGIL | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |