Analisis Asuhan Keperawatan Pada Pasien Diabetes Dengan Ketidakstabilan Kadar Glukosa Darah Menggunakan Penerapan Intervensi Relaksasi Otot Progresif Di Ruang Wardah RSI Yapalis
Abstract
Diabetes Mellitus adalah satu dari banyaknya penyakit degeneratif yang terkadang
tidak teridentifikasi hingga munculnya komplikasi. Penatalaksanaan diabetes ada beberapa
cara yaitu latihan fisik, diet yang sesuai, terapi farmakologi dan pemantauan kadar gula
darah. Pemantau kadar glukosa dalam darah dapat dilakukan jika asupan diet nutrisi dan
latihan fisik untuk memaksimalkan energi yang dihasilkan oleh proses metabolisme. Salah
satu latihan fisik yang dapat digunakan yaitu, terapi relaksasi otot progresif sebagai terapi
pendamping untuk otot tubuh dalam proses metabolisme pasien dengan masalah
Ketidakstabilan Kadar Glukosa Darah. Studi kasus menunjukkan bahwa intervensi penerapan
Terapi Relaksasi Otot Progresif dilakukan selama 3 hari berturut-turut selama 15-30 menit
dan pada hari terakhir perawatan masalah ketidakstabilan kadar glukosa darah teratasi dan
kadar gula darah menunjukkan perubahan pada kriteria hasil yang sudah di tentukan pada
intervensi. Tindakan intervensi terapi relaksasi otot progresif ini sangat direkomendasikan
sebagai terapi non farmakologis untuk menurunkan kadar glukosa darah pada pasien diabetes.