HUBUNGAN SUPERVISI DAN MOTIVASI DENGAN KEPATUHAN PERAWAT DALAM MENGISI FORM RE-ASSESSMENT RISIKO JATUH DI RUANG RAWAT INAP RSUD BHAKTI DHARMA HUSADA SURABAYA
Date
2024-05-05Author
TAUFIK, MOHAMAD
Lestari, Indah
Sajidin, Muhammad
Metadata
Show full item recordAbstract
Kejadian insiden pasien jatuh disebabkan oleh ketidakpatuhan perawat dalam memberikan tindakan sesuai dengan standar operasional prosedur (SPO) pencegahan risiko jatuh dengan melakukan re-assessment risiko jatuh. Perawat tidak patuh dalam pencegahan risiko jatuh dapat disebabkan oleh faktor supervisi yang jarang dilaksanakan, beban kerja yang tinggi, tidak adanya sistem reward dan punishment, tingkat pengetahuan perawat tentang re-assessment risiko jatuh yang belum pernah di evaluasi setelah adanya sosialisasi, dan motivasi perawat. Tujuan penelitian menganalisis hubungan supervisi dan motivasi dengan kepatuhan perawat dalam mengisi form re-assessment risiko jatuh di ruang rawat inap RSUD Bhakti Dharma Husada Surabaya. Desain penelitian analitik korelasi dengan pendekatan cross-sectional. Sampel dalam penelitian sebanyak 100 responden yang diambil secara purposive sampling. Instrumen yang digunakan berupa kuesioner The Manchester Clinical Supervision Scale (MCSS-26), kuesioner Herzberg dua faktor, lembar observasi form re-assessment risiko jatuh RSUD Bhakti Dharma Husada Surabaya. Analisis multivariat dengan uji regresi logistik untuk mengkorelasikan secara simultan beberapa variabel independen dengan variabel dependen yang jenis datanya kategorik dengan nilai p-value <0,05. Hasil penelitian dengan menggunakan analisis regresi logistik didapatkan; Nilai p-value signifikansi variabel supervisi sebesar 0.008 < 0.05 maka H1 diterima, dan dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan supervisi dengan kepatuhan perawat. Nilai p-value signifikansi variabel motivasi sebesar 0.002 < 0.05 maka H1 diterima, dan dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan motivasi dengan kepatuhan perawat. Apabila dilakukan supervisi dengan baik kepada perawat yang memiliki motivasi tinggi dapat diprediksikan perawat akan patuh dalam mengisi form re-assessment risiko jatuh