Gambaran Perilaku Bullying Pada Siswa MAN 2 Mojokerto
Date
2024-09-27Author
Romadhoni, Chrisna Aditya
Akbar, Amar
Rahmawati, Ima
Metadata
Show full item recordAbstract
Bullying adalah suatu tindakan yang negatif, karena ada perasaan tidak nyaman pada korban bully yang ditimbulkan oleh adanya ketidakseimbangan kekuasaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku bullying di MAN 2 Mojokerto. Metode yang di gunakan adalah deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa MAN 2 Mojokerto kelas X,XI dan XII yang berjumlah 94 siswa dari total keseluruhan 1.508 siswa. Teknik sampling yang digunakan adalah stratified random sampling, sampel sebanyak 94 diambil menggunakan rumus prorate. Instumen dalam penelitian ini menggunakan kuisioner OBVQ-R. Hasil penelitian didapatkan kategori korban bullying sebanyak 46 responden (48,9%), bukan korban bullying 48 responden (51,1%). Kategori pelaku bullying sebanyak 29 responden (30,9%), bukan pelaku bullying 65 responden (69,1%). Kategori pelaku bullying sekaligus korban bullying sebanyak 9 responden (9,6%), bukan pelaku bullying sekaligus korban bullying 85 responden (90,4%). Siswa yang mengalami atau menyaksikan bullying, tidak usah ragu untuk melaporkan kepada guru, konselor, atau staf sekolah agar dapat membantu siswa dalam menangani masalah tersebut. Siswa juga dapat meningkatkan kepercayaan diri untuk merasa lebih kuat dalam menghadapi situasi sulit, terutama kejadian bullying.