HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEPATUHAN MELAKUKAN KONTROL RUTIN PADA PENDERITA DIABETES MELITUS DI UPTD PUSKESMAS MODOPURO
Abstract
Diabetes merupakan penyakit kronis yang ditandai dengan kadar gula darah tinggi akibat gangguan produksi atau fungsi insulin. Pengelolaan diabetes yang efektif memerlukan komitmen untuk menjalani kontrol rutin, yang penting untuk mencegah komplikasi serius. Dukungan keluarga dianggap sebagai faktor penting dalam mempengaruhi kepatuhan pasien terhadap pengelolaan diabetes, termasuk menjalani kontrol rutin yang diperlukan untuk menjaga stabilitas kondisi kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara dukungan keluarga dengan kepatuhan kontrol rutin pada penderita DM di UPTD Puskesmas Modopuro. Metode penelitian yang digunakan adalah analitik korelasi dengan pendekatan cross-sectional. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh pasien diabetes di UPTD Puskesmas Modopuro. Pengambilan sampel menggunakan metode Purposive Sampling dengan jumlah sampel sebanyak 73 responden. Data dianalisis menggunakan uji Spearman’s Rho untuk menentukan hubungan antara variabel dukungan keluarga dengan kepatuhan kontrol rutin. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara dukungan keluarga dan kepatuhan kontrol rutin pada pasien diabetes. Analisis Spearman’s Rho menghasilkan nilai p sebesar 0,000 yang lebih kecil dari tingkat signifikansi (α) 0,05, dengan koefisien korelasi (r) sebesar 0,669, yang menunjukkan hubungan positif yang kuat. Artinya peningkatan dukungan keluarga cenderung diikuti kepatuhan kontrol rutin pada pasien diabetes. Dukungan keluarga memainkan peran krusial dalam meningkatkan kepatuhan pasien terhadap kontrol rutin. Intervensi yang melibatkan keluarga dalam perawatan diabetes dapat menjadi strategi yang efektif untuk meningkatkan kepatuhan pasien, sehingga mendukung pengelolaan diabetes yang lebih optimal.