GAMBARAN ANGKA KEJADIAN ASFIKSIA NEONATORUM PADA BBL DI RUMAH SAKIT SAKINAH MOJOKERTO
Date
2024-10-07Author
Febi Arifiyani, Nurul
Lestari, Indah
Prasastia Lukita Dewi, Catur
Metadata
Show full item recordAbstract
Asfiksia neonatorum adalah suatu kegagalan bayi bernafas secara spontan dan teratur sesaat setelah dilahirkan, asfiksia neonatorum dapat ditandai dengan gejala berupa rendahnya kadar oksigen dalam darah. penyebab terjadinya asfiksia yaitu faktor plasenta, faktor ibu, faktor persalinan, faktor bayi. Desain penelitian ini bertujuan menggunakan diskriptif survey. Populasi dalam penelitian ini ada bayi baru lahir yang mengalami asfiksia neonatorum di RS Sakinah Kabupaten Mojokerto pada bulan januari – agustus 2024 sejumlah 12 orang. Teknik sampling penelitian ini adalah total sampling. Sampel pada penelitian ini sejumlah 12 orang. Instrument pada penelitian ini menggunakan data sekunder berupa rekam medis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian responden yang berusia 20-35 tahun yaitu 7 orang (58,3%), usia kehamilan normal sebanyak 8 orang (66,7%), yang mengalami asfiksia ringan sebanyak 5 bayi (41,7%), primipara sebanyak 5 orang (41,7%), faktor paling dominan yang mengalami asfiksia yaitu ibu dengan usia kehamilan normal yaitu 8 orang (66,7%). ibu dengan usia kehamilan normal bisa saja mengalami asfiksia dikarenakan proses persalinan yang lama, bayi dengan posisi sungsang, dan ibu dengan penyakit penyerta seperti hipertensi.
Kata kunci : asfiksia, usia kehamilan, paritas